GIANYAR – Kabar gembira bagi pengunjung atau keluarga pasien yang hendak parkir di areal Rumah Sakit (RS) Sanjiwani.
Mulai Januari 2020 ini, tidak ada pungutan karcis parkir. Mesin elektronik yang sempat dipasang juga dicopot.
Itu untuk memudahkan dan memberi keringanan bagi pengunjung maupun keluarga pasien.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar I Wayan Suamba mengaku, pada April 2019 lalu, sempat dilakukan uji coba e-Parkir.
Pengunjung, bahkan mobil ambulance malah kesulitan. Saat ini, mesin pun tidak diberlakukan.
“Gratis. Alat parkir akan direlokasi ke Objek Wisata Goa Gajah, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh dan Pantai Lebih, Gianyar. Untuk sekarang masih persiapan teknis,” ujar Suamba.
Gratisnya parkir bagi pengunjung dan pasien yang datang ke rumah sakit diakuinya untuk mempermudah pelayanan masyarakat.
Mengingat orang yang sakit, mengapa ditambah bebannya lagi dengan penagihan biaya parkir.
Selain mepermudah pelayanan warga, diungkapkan juga keputusan tersebut merupakan kebijakan dari Bupati Gianyar Made Mahayastra.
“Kebijakan dari Bapak Bupati yang menggratiskan parkir di RS Sanjiwani,” terangnya. Mengenai petugas parkir, akan diganti oleh pihak rumah sakit.
“Pengaturan parkir di dalam rumah sakit akan ditaur oleh petugas rumah sakit setempat,” pungkasnya.
GIANYAR – Kabar gembira bagi pengunjung atau keluarga pasien yang hendak parkir di areal Rumah Sakit (RS) Sanjiwani.
Mulai Januari 2020 ini, tidak ada pungutan karcis parkir. Mesin elektronik yang sempat dipasang juga dicopot.
Itu untuk memudahkan dan memberi keringanan bagi pengunjung maupun keluarga pasien.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar I Wayan Suamba mengaku, pada April 2019 lalu, sempat dilakukan uji coba e-Parkir.
Pengunjung, bahkan mobil ambulance malah kesulitan. Saat ini, mesin pun tidak diberlakukan.
“Gratis. Alat parkir akan direlokasi ke Objek Wisata Goa Gajah, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh dan Pantai Lebih, Gianyar. Untuk sekarang masih persiapan teknis,” ujar Suamba.
Gratisnya parkir bagi pengunjung dan pasien yang datang ke rumah sakit diakuinya untuk mempermudah pelayanan masyarakat.
Mengingat orang yang sakit, mengapa ditambah bebannya lagi dengan penagihan biaya parkir.
Selain mepermudah pelayanan warga, diungkapkan juga keputusan tersebut merupakan kebijakan dari Bupati Gianyar Made Mahayastra.
“Kebijakan dari Bapak Bupati yang menggratiskan parkir di RS Sanjiwani,” terangnya. Mengenai petugas parkir, akan diganti oleh pihak rumah sakit.
“Pengaturan parkir di dalam rumah sakit akan ditaur oleh petugas rumah sakit setempat,” pungkasnya.
