27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 8:36 AM WIB

Astaga…Nekat Selingkuhi Istri Orang, Petani Tembak Tetangganya Sendiri

SINGARAJA – Nengah Sudiawan, 34, warga Banjar Dinas Mengandang, Desa Pakisan, Kecamatan Kubutambahan, nekat menembak tetangganya, Nyoman Antara, 48, Minggu (11/3) petang lalu.

Sudiawan yang sehari-harinya hidup sebagai petani itu, nekat melakukan aksi penembakan karena dipicu rasa sakit hati pada korban. Mengingat korban sempat menyelingkuhi istri tersangka.

Menurut informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, peristiwa berawal saat tersangka Nengah Sudiawan hendak berburu burung di areal kebunnya.

Tersangka pun membawa senapan angin serta peluru untuk berburu. Saat tersangka asyik berburu, korban Nyoman Antara melintas di jalan setapak areal perkebunan milik korban.

Tiba-tiba saja tersangka merasa emosi melihat korban. Mengingat korban sempat menyelingkuhi istri tersangka yang berinisial Nur, 34, pada pertengahan Februari lalu.

Tanpa pikir panjang, tersangka langsung mengarahkan moncong senapan angin ke arah korban. Dari jarak enam meter, tersangka langsung menembak korban pada bagian leher.

Akibatnya korban langsung tersungkur di kebun milik tersangka. Beberapa kerabat korban yang saat itu ada di lokasi kejadian, langsung melarikan korban ke RSU Kertha Usada Singaraja.

Sementara tersangka memilih kembali ke rumahnya, setelah menembak korban. Tak lama kemudian, tersangka diamankan ke Polsek Kubutambahan.

Plt. Kapolsek Kubutambahan, AKP Made Mustiada mengakui ada motif asmara dibalik aksi penembakan itu.

“Motifnya karena tersangka sakit hati. Sebab istri tersangka ini pernah diselingkuhi korban, sekitar pertengahan bulan Februari lalu. Itu juga diakui istri tersangka,” kata Mustiada seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno. 

SINGARAJA – Nengah Sudiawan, 34, warga Banjar Dinas Mengandang, Desa Pakisan, Kecamatan Kubutambahan, nekat menembak tetangganya, Nyoman Antara, 48, Minggu (11/3) petang lalu.

Sudiawan yang sehari-harinya hidup sebagai petani itu, nekat melakukan aksi penembakan karena dipicu rasa sakit hati pada korban. Mengingat korban sempat menyelingkuhi istri tersangka.

Menurut informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, peristiwa berawal saat tersangka Nengah Sudiawan hendak berburu burung di areal kebunnya.

Tersangka pun membawa senapan angin serta peluru untuk berburu. Saat tersangka asyik berburu, korban Nyoman Antara melintas di jalan setapak areal perkebunan milik korban.

Tiba-tiba saja tersangka merasa emosi melihat korban. Mengingat korban sempat menyelingkuhi istri tersangka yang berinisial Nur, 34, pada pertengahan Februari lalu.

Tanpa pikir panjang, tersangka langsung mengarahkan moncong senapan angin ke arah korban. Dari jarak enam meter, tersangka langsung menembak korban pada bagian leher.

Akibatnya korban langsung tersungkur di kebun milik tersangka. Beberapa kerabat korban yang saat itu ada di lokasi kejadian, langsung melarikan korban ke RSU Kertha Usada Singaraja.

Sementara tersangka memilih kembali ke rumahnya, setelah menembak korban. Tak lama kemudian, tersangka diamankan ke Polsek Kubutambahan.

Plt. Kapolsek Kubutambahan, AKP Made Mustiada mengakui ada motif asmara dibalik aksi penembakan itu.

“Motifnya karena tersangka sakit hati. Sebab istri tersangka ini pernah diselingkuhi korban, sekitar pertengahan bulan Februari lalu. Itu juga diakui istri tersangka,” kata Mustiada seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/