BANJAR – Para tokoh pariwisata di Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, mengklaim masyarakat tidak menolak kedatangan Wisatawan Mancanegara (Wisman) asal Jepang yang akan datang Jumat (13/3) besok dan Sabtu (14/4) mendatang.
Para tokoh mengklaim masyarakat hanya meminta penjadwalan ulang terhadap kunjungan para wisatawan tersebut.
Permintaan penjadwalan ulang itu dilakukan, menyusul merebaknya penyakit corona covid-19 di seluruh dunia. Termasuk di Indonesia.
Tokoh Pariwisata Desa Pedawa, I Wayan Sadnyana mengatakan, keputusan penjadwalan ulang itu diambil setelah pihaknya melakukan komunikasi dengan pemerintah desa dan masyarakat.
Termasuk berkoordinasi dengan para wisatawan yang akan melakukan kunjungan ke Pedawa.
“Sebenarnya kami tidak menolak. Hanya saja kami meminta dilakukan reschedule (penjadwalan ulang, Red) terhadap kedatangan mereka ke Pedawa,” kata Sadnyana.
Sementara itu, Perbekel Pedawa Putu Sudarmaja mengatakan, selama ini masyarakatnya cukup terbuka dengan kedatangan wisatawan.
Terbukti selama ini cukup banyak wisatawa yang datang melakukan penelitian maupun Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Pedawa.
Termasuk kunjungan wisatawan yang akan berlangsung pada Jumat dan Sabtu mendatang, Sudarmaja menyebut, masih terkait dengan kegiatan di bidang pendidikan.
“Kebetulan kami sudah koordinasi juga. Jadi disepakati akan ada penjadwalan ulang, dengan situasi yang global yang merebak saat ini.
Untuk kepastian kedatangan selanjutnya, kami masih belum bisa pastikan kapan. Mudah-mudahan dalam waktu segera,” ujar Sudarmaja.
Seperti diberitakan sebelumnya, tokoh masyarakat di Desa Pedawa sempat mendatangi Dinas Pariwisata Buleleng.
Tokoh masyarakat meminta masukan dari Dinas Pariwisata Buleleng, terkait rencana kedatangan rombongan wisman asal Jepang ke Desa Pedawa.
Terlebih dengan merebaknya penyakit corona covid-19 di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
