SINGARAJA – Perbekel Petandakan Wayan Joni Arianto berharap WNA Belanda atlet MMA Johannes Franciscus Peters yang kerap membuat kerusuhan di desa, segera pindah domisili.
Pihaknya masih melakukan upaya persuasif, agar tak sampai terjadi upaya paksa. “Harapan warga kami sih sebenarnya biar WNA ini tidak tinggal di Petandakan lagi. Kami masih melakukan pendekatan.
Tidak mau kami ambil langkah gegabah. Khawatirnya kan berdampak pada citra masyarakat Bali. Makanya kami koordinasi dengan polisi dan imigrasi, biar mendapat solusi,” kata Joni Arianto.
Seperti diberitakan sebelumnya Perbekel Wayan Joni Arianto mengadukan seorang WNA asal Belanda ke Polsek Kota Singaraja
dan Kantor Imigrasi Singaraja. WNA itu dianggap kerap membuat onar dan berseteru dengan warga setempat.