29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 11:51 AM WIB

Kompak…Pelajar SDN 2 Ketewel Tulis Surat Penolakan Tower ke Bupati

RadarBali.com – Pembangunan tower di SDN 2 Ketewel telah ditolak oleh desa pakraman Lembeng, komite sekolah dan DPRD Gianyar.

Kini giliran para siswa menyerukan pemindahan tower yang sudah ditutup Satpol PP Gianyar pekan lalu itu.

Para siswa SD menuliskan surat keluhan untuk bupati Gianyar mengenai keberadaan tiang tower yang masih berdiri tegak itu.

Komisioner KPPAD Bali Kadek Ariyasa, Rabu kemarin (15/11) kembali mendatangi SDN 2 Ketewel. Kali ini Ariyasa mengajak anak-anak move on dari masalah yang sempat heboh di desa mereka.

“Lalu kami ajak anak-anak ini untuk menuliskan unek-unek mereka di secarik kertas,” ujar Ariyasa, kemarin.

Dalam kertas tersebut, diberi tujuan surat, pengantar dan penutup surat. Termasuk berisi tanda tangan dan nama siswa SD.

“Anak-anak membuat surat ini sebagai bentuk curahan hati sebagai pendapat, dan perasaan mereka,” ujar Ariyasa.

Penulisan surat itu, lanjut Ariyasa, untuk mengajarkan anak-anak berani berpendapat namun santun dan sesuai koridor.

“Berpendapat adalah suatu hak anak yang dilindungi Undang-Undang. Semoga bermanfaat sekaligus mendidik mereka berani berpendapat,” ungkapnya.

Bukan main-main, surat ini ditujukan langsung kepada bupati Gianyar. “Ini untuk bupati Gianyar. Surat ini akan dikirim bersamaan dengan surat aspirasi dari Komite Sekolah,” terang Ariyasa.

Setelah surat ini terkumpul, surat itu juga ditandatangani oleh kepala SDN 2 Ketewel. “Setelah lengkap, langsung dikirim ke pak bupati.

Saya sarankan agar langsung dibawa ke kantor bupati oleh pengurus Komite,” jelasnya. “Rencananya besok (hari ini, red) dibawa,” imbuhnya.

Rabu kemarin, siswa yang terlibat menorehkan isi hatinya lewat secarik surat ada 39 siswa kelas VI dan 27 siswa kelas V, total ada 66 surat yang terkumpul.

Surat itu dibuat dari kertas buku belajar mereka. Surat itu ditulis tangan langsung oleh para siswa di kelas.

RadarBali.com – Pembangunan tower di SDN 2 Ketewel telah ditolak oleh desa pakraman Lembeng, komite sekolah dan DPRD Gianyar.

Kini giliran para siswa menyerukan pemindahan tower yang sudah ditutup Satpol PP Gianyar pekan lalu itu.

Para siswa SD menuliskan surat keluhan untuk bupati Gianyar mengenai keberadaan tiang tower yang masih berdiri tegak itu.

Komisioner KPPAD Bali Kadek Ariyasa, Rabu kemarin (15/11) kembali mendatangi SDN 2 Ketewel. Kali ini Ariyasa mengajak anak-anak move on dari masalah yang sempat heboh di desa mereka.

“Lalu kami ajak anak-anak ini untuk menuliskan unek-unek mereka di secarik kertas,” ujar Ariyasa, kemarin.

Dalam kertas tersebut, diberi tujuan surat, pengantar dan penutup surat. Termasuk berisi tanda tangan dan nama siswa SD.

“Anak-anak membuat surat ini sebagai bentuk curahan hati sebagai pendapat, dan perasaan mereka,” ujar Ariyasa.

Penulisan surat itu, lanjut Ariyasa, untuk mengajarkan anak-anak berani berpendapat namun santun dan sesuai koridor.

“Berpendapat adalah suatu hak anak yang dilindungi Undang-Undang. Semoga bermanfaat sekaligus mendidik mereka berani berpendapat,” ungkapnya.

Bukan main-main, surat ini ditujukan langsung kepada bupati Gianyar. “Ini untuk bupati Gianyar. Surat ini akan dikirim bersamaan dengan surat aspirasi dari Komite Sekolah,” terang Ariyasa.

Setelah surat ini terkumpul, surat itu juga ditandatangani oleh kepala SDN 2 Ketewel. “Setelah lengkap, langsung dikirim ke pak bupati.

Saya sarankan agar langsung dibawa ke kantor bupati oleh pengurus Komite,” jelasnya. “Rencananya besok (hari ini, red) dibawa,” imbuhnya.

Rabu kemarin, siswa yang terlibat menorehkan isi hatinya lewat secarik surat ada 39 siswa kelas VI dan 27 siswa kelas V, total ada 66 surat yang terkumpul.

Surat itu dibuat dari kertas buku belajar mereka. Surat itu ditulis tangan langsung oleh para siswa di kelas.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/