28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 4:18 AM WIB

Kumpulkan Perbekel Usai Karantina Dicabut, Ini Perintah Bupati Agus

SINGARAJA – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana kemarin (17/5) mengumpulkan para kepala dusun, perbekel, dan bendesa dari Desa Madenan, Julah, Tejakula, dan Bondalem, Kecamatan Tejakula, usai pencabutan status Karantina di Desa Bondalem.

Mereka dikumpulkan di Rumah Jabatan Bupati Buleleng. Bupati Agus meminta agar seluruh desa menambah jumlah wastafel di tempat umum.

Ia bahkan meminta agar balai nelayan juga diisi wastafel. Khusus di Desa Madenan, Bupati Agus meminta agar pasar di sana dibuka setiap hari.

“Sekarang kan buka tiga hari sekali. Saya minta sekarang dibuka setiap hari, biar tidak padat dan menumpuk pas hari pasaran,” katanya.

Warga juga diimbau mengenakan masker. Nantinya TNI/Polri, pecalang, satgas dan relawan di seluruh desa, akan memperketat pengawasan.

Sehingga warga bisa taat dan tetap menggunakan masker, demi menekan potensi penyebaran virus SARC-CoV-2 yang memicu penyakit covid-19.

Sekadar diketahui, Desa Bondalem sempat dikarantina sejak Minggu (3/5) lalu. Penyebabnya terjadi lonjakan kasus positif covid-19 yang signifikan di wilayah tersebut.

Hingga kemarin masih ada 16 orang warga Bondalem yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit, karena positif Covid-19. 

SINGARAJA – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana kemarin (17/5) mengumpulkan para kepala dusun, perbekel, dan bendesa dari Desa Madenan, Julah, Tejakula, dan Bondalem, Kecamatan Tejakula, usai pencabutan status Karantina di Desa Bondalem.

Mereka dikumpulkan di Rumah Jabatan Bupati Buleleng. Bupati Agus meminta agar seluruh desa menambah jumlah wastafel di tempat umum.

Ia bahkan meminta agar balai nelayan juga diisi wastafel. Khusus di Desa Madenan, Bupati Agus meminta agar pasar di sana dibuka setiap hari.

“Sekarang kan buka tiga hari sekali. Saya minta sekarang dibuka setiap hari, biar tidak padat dan menumpuk pas hari pasaran,” katanya.

Warga juga diimbau mengenakan masker. Nantinya TNI/Polri, pecalang, satgas dan relawan di seluruh desa, akan memperketat pengawasan.

Sehingga warga bisa taat dan tetap menggunakan masker, demi menekan potensi penyebaran virus SARC-CoV-2 yang memicu penyakit covid-19.

Sekadar diketahui, Desa Bondalem sempat dikarantina sejak Minggu (3/5) lalu. Penyebabnya terjadi lonjakan kasus positif covid-19 yang signifikan di wilayah tersebut.

Hingga kemarin masih ada 16 orang warga Bondalem yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit, karena positif Covid-19. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/