26.6 C
Jakarta
19 September 2024, 1:38 AM WIB

Potensi Tinggi, RSU Negara Siap Tampung Caleg Gagal dan Stres..

NEGARA-Langkah dini dilakukan Rumah sakit umum Daerah (RSU) Negara mengantisipasi calon legislatif (caleg) stres alias depresi karena gagal menjadi anggota dewan pada pemilihan umum legislatif (pileg) 17 April mendatang.

Seperti disampaikan Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Oka Parwata. Dikonfirmasi, Selasa (19/3) ia mengatakan, jika antisipasi RS untuk menampung para caleg gagal dan depresi itu dilakukan menyusul dengan tingginya potensi kegagalan yang dialami para kontestan.

Menurutnya, langkah sementara untuk mengantisipasi hal itu, pihak RSU Negara telah menyiapkan Poliklinik umum untuk konsultasi kejiwaan.

“Khusus Poliklinik Psikiatri kami (RSU Negara) memang belum ada, karena memang tidak ada dokter spesialis kejiwaan. Kami masih menunggu dua orang dokter yang menempuh pendidikan spesialis kejiwaan yang dibiayai oleh pemerintah Kabupaten Jembrana,”terangnya.

Namun, apabila nantinya dibutuhkan layanan emergency untuk konsultasi kejiwaan, pihaknya akan siap melayani melalui poliklinik umum.

“Terutama untuk caleg gagal terpilih dan berpotensi mengalami depresi. Kalau posko belum ada rencana. Tapi kalau caleg yang mau konsultasi melalui poli umum, prinsipnya siap melayani,” tukasnya.

 

NEGARA-Langkah dini dilakukan Rumah sakit umum Daerah (RSU) Negara mengantisipasi calon legislatif (caleg) stres alias depresi karena gagal menjadi anggota dewan pada pemilihan umum legislatif (pileg) 17 April mendatang.

Seperti disampaikan Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Oka Parwata. Dikonfirmasi, Selasa (19/3) ia mengatakan, jika antisipasi RS untuk menampung para caleg gagal dan depresi itu dilakukan menyusul dengan tingginya potensi kegagalan yang dialami para kontestan.

Menurutnya, langkah sementara untuk mengantisipasi hal itu, pihak RSU Negara telah menyiapkan Poliklinik umum untuk konsultasi kejiwaan.

“Khusus Poliklinik Psikiatri kami (RSU Negara) memang belum ada, karena memang tidak ada dokter spesialis kejiwaan. Kami masih menunggu dua orang dokter yang menempuh pendidikan spesialis kejiwaan yang dibiayai oleh pemerintah Kabupaten Jembrana,”terangnya.

Namun, apabila nantinya dibutuhkan layanan emergency untuk konsultasi kejiwaan, pihaknya akan siap melayani melalui poliklinik umum.

“Terutama untuk caleg gagal terpilih dan berpotensi mengalami depresi. Kalau posko belum ada rencana. Tapi kalau caleg yang mau konsultasi melalui poli umum, prinsipnya siap melayani,” tukasnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/