29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 0:47 AM WIB

Kelewat Ceroboh, Nekat Merokok di Samping Bensin, ya Terbakar

GIANYAR – Hendrian Peliana, 20, warga Banjar/Desa Tegalalang, Kecamatan Tegalalang sungguh ceroboh. Lupa membawa bensin, dia nekat merokok di dalam kamar tidur berukuran 3 x 3 meter.

Api dalam sekejap menyembur membakar kamar, Jumat (19/1) siang. Beruntung aksi sigapnya memadamkan api tidak sampai membuat seisi rumah terbakar.

Kapolsek Tegalalang AKP Merta Kariana menyatakan, insiden pada pukul 13.00 bermula ketika korban Hendrian membeli bensin di warung yang ada di depan rumahnya.

Dia membeli bensin menggunakan botol tanggung bekas air mineral. Kemudian botol yang berisi bensin itu dimasukkan ke dalam saku samping celana yang dipakai korban.

“Bukannya menaruhnya di luar, lalu korban langsung menuju kamar tidur dan duduk di atas kasur,” ujar AKP Merta Kariana.

Saat duduk di atas kasus, Hendrian malah menyalakan rokok dalam posisi menduduki botol yang berisi bensin. Setelah rokok menyala, korban meletakkan bekas batang korek api yang masih menyala ke atas asbak.

“Seketika itu api langsung menyambar saku korban yang berisi bensin,” jelasnya. Dengan cepat Hendrian mengeluarkan botol dari saku celana lalu membuang ke atas kasur.

Dia kemudian lari menyelamatkan diri. Termasuk menyelamatkan anak dan istrinya. Meski tidak ada korban jiwa, korban ditaksir menderita kerugian hingga Rp 15 juta.

“Itu karena kelalaian dari korban yang lupa meletakan bensin saat menyalakan rokok sehingga api menyambar bensin

dan kemudian membakar seluruh isi kamar,” terang AKP Kariana. Korban sendiri menerima peristiwa tersebut sebagai musibah. 

GIANYAR – Hendrian Peliana, 20, warga Banjar/Desa Tegalalang, Kecamatan Tegalalang sungguh ceroboh. Lupa membawa bensin, dia nekat merokok di dalam kamar tidur berukuran 3 x 3 meter.

Api dalam sekejap menyembur membakar kamar, Jumat (19/1) siang. Beruntung aksi sigapnya memadamkan api tidak sampai membuat seisi rumah terbakar.

Kapolsek Tegalalang AKP Merta Kariana menyatakan, insiden pada pukul 13.00 bermula ketika korban Hendrian membeli bensin di warung yang ada di depan rumahnya.

Dia membeli bensin menggunakan botol tanggung bekas air mineral. Kemudian botol yang berisi bensin itu dimasukkan ke dalam saku samping celana yang dipakai korban.

“Bukannya menaruhnya di luar, lalu korban langsung menuju kamar tidur dan duduk di atas kasur,” ujar AKP Merta Kariana.

Saat duduk di atas kasus, Hendrian malah menyalakan rokok dalam posisi menduduki botol yang berisi bensin. Setelah rokok menyala, korban meletakkan bekas batang korek api yang masih menyala ke atas asbak.

“Seketika itu api langsung menyambar saku korban yang berisi bensin,” jelasnya. Dengan cepat Hendrian mengeluarkan botol dari saku celana lalu membuang ke atas kasur.

Dia kemudian lari menyelamatkan diri. Termasuk menyelamatkan anak dan istrinya. Meski tidak ada korban jiwa, korban ditaksir menderita kerugian hingga Rp 15 juta.

“Itu karena kelalaian dari korban yang lupa meletakan bensin saat menyalakan rokok sehingga api menyambar bensin

dan kemudian membakar seluruh isi kamar,” terang AKP Kariana. Korban sendiri menerima peristiwa tersebut sebagai musibah. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/