25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:52 AM WIB

Tim Ahli Bupati Gianyar Positif Covid-19

 

GIANYAR- Rumah Sakit Umum (RSU) Payangan saat ini merawat satu pasien Covid. Kondisi pasien dikabarkan mulai membaik. Selain itu, pihak RSU plat merah di utara kabupaten itu juga mengambil sampel pasien untuk diteliti di laboratorium di Jakarta.

 

Direktur Utama RSU Payangan, dr. I Gusti Ngurah Gede membenarkan sedang merawat 1 pasien covid. “Pasien Covid wenten siki manten (ada satu saja, Red). Pasien laki-laki usia 69 tahun. Semoga segera membaik dan selesai rawat,” jelasnya, Senin (20/12). 

 

Gede mengatakan, pasien tersebut sempat dirawat sejak Sabtu (18/12) lalu. Terkait kemungkinan terpapar varian baru omicron, dr. Ngurah mengaku belum bisa memastikan. Omicron, lanjutnya, hanya bisa dicek dengan Whole Genome Sequencing. “Di Payangan tidak bisa melaksanakan pemeriksaan itu. Jadi yang kami rawat adalah pasien Covid seperti sebelumnya,” tegasnya. 

 

Dijelaskan pula, pengecekan varian baru omicron itu sementara hanya bisa dicek di Balitbangkes Kemenkes RI di Jakarta. “Jadi sampel dikirim di lab di Jakarta,” ungkapnya.

 

Pasien yang masih dirawat di RSU Payangan, yakni Dewa Ngakan Rai Budiasa, 69, merupakan tokoh politik yang juga pemilik Yayasan Kesenian dan Kebudayaan Bali Yasa Putra Sedana di Banjar Pengaji, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan. 

 

Terkait terpapar covid, dibenarkan langsung oleh Dewa Rai Budiasa yang juga Tim Ahli Bupati Gianyar itu. “Ya betul, saya di rawat sejak Sabtu (18/12),” ungkapnya saat dihubungi via telepon, Senin (20/12). 

 

Hasil PCR tersebut kemudian mengharuskan tim medis melakukan tracking kontak. Terungkap, putranya juga positif terkonfirmasi Covid-19. “Anak dites di rumah, juga positif. Karena tanpa gejala isolasi di rumah,” jelasnya.

 

Sedangkan istri Dewa Rai, setelah dites antigen hasilnya negatif. Karena muncul kabar varian baru Omicron, Dewa Rai pun sempat khawatir. “Dokter, perawat semua kaget. Jangan-jangan ini varian baru. Yang jelas kondisi saya saat ini cukup baik, informasinya tidak berbahaya cuma penyebaran lebih cepat,” ungkap Dewa Rai yang masih bisa chat WhatsApp.

 

Dewa Rai menduga aktivitas yang padat belakangan ini menjadi pemicu. “Sering bepergian banyak rapat-rapat belakangan ini,” ungkapnya.

 

Diperkirakan, Dewa Rai harus menjalani perawatan minimal sepekan. “Ini baru dua hari, mungkin paling lama isolasi seminggu,” ujarnya. Selama di rawat, Dewa Rai menilai pelayanan RSUD Payangan sudah baik dan cekatan.

 

GIANYAR- Rumah Sakit Umum (RSU) Payangan saat ini merawat satu pasien Covid. Kondisi pasien dikabarkan mulai membaik. Selain itu, pihak RSU plat merah di utara kabupaten itu juga mengambil sampel pasien untuk diteliti di laboratorium di Jakarta.

 

Direktur Utama RSU Payangan, dr. I Gusti Ngurah Gede membenarkan sedang merawat 1 pasien covid. “Pasien Covid wenten siki manten (ada satu saja, Red). Pasien laki-laki usia 69 tahun. Semoga segera membaik dan selesai rawat,” jelasnya, Senin (20/12). 

 

Gede mengatakan, pasien tersebut sempat dirawat sejak Sabtu (18/12) lalu. Terkait kemungkinan terpapar varian baru omicron, dr. Ngurah mengaku belum bisa memastikan. Omicron, lanjutnya, hanya bisa dicek dengan Whole Genome Sequencing. “Di Payangan tidak bisa melaksanakan pemeriksaan itu. Jadi yang kami rawat adalah pasien Covid seperti sebelumnya,” tegasnya. 

 

Dijelaskan pula, pengecekan varian baru omicron itu sementara hanya bisa dicek di Balitbangkes Kemenkes RI di Jakarta. “Jadi sampel dikirim di lab di Jakarta,” ungkapnya.

 

Pasien yang masih dirawat di RSU Payangan, yakni Dewa Ngakan Rai Budiasa, 69, merupakan tokoh politik yang juga pemilik Yayasan Kesenian dan Kebudayaan Bali Yasa Putra Sedana di Banjar Pengaji, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan. 

 

Terkait terpapar covid, dibenarkan langsung oleh Dewa Rai Budiasa yang juga Tim Ahli Bupati Gianyar itu. “Ya betul, saya di rawat sejak Sabtu (18/12),” ungkapnya saat dihubungi via telepon, Senin (20/12). 

 

Hasil PCR tersebut kemudian mengharuskan tim medis melakukan tracking kontak. Terungkap, putranya juga positif terkonfirmasi Covid-19. “Anak dites di rumah, juga positif. Karena tanpa gejala isolasi di rumah,” jelasnya.

 

Sedangkan istri Dewa Rai, setelah dites antigen hasilnya negatif. Karena muncul kabar varian baru Omicron, Dewa Rai pun sempat khawatir. “Dokter, perawat semua kaget. Jangan-jangan ini varian baru. Yang jelas kondisi saya saat ini cukup baik, informasinya tidak berbahaya cuma penyebaran lebih cepat,” ungkap Dewa Rai yang masih bisa chat WhatsApp.

 

Dewa Rai menduga aktivitas yang padat belakangan ini menjadi pemicu. “Sering bepergian banyak rapat-rapat belakangan ini,” ungkapnya.

 

Diperkirakan, Dewa Rai harus menjalani perawatan minimal sepekan. “Ini baru dua hari, mungkin paling lama isolasi seminggu,” ujarnya. Selama di rawat, Dewa Rai menilai pelayanan RSUD Payangan sudah baik dan cekatan.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/