NEGARA – Gara-gara tidak tahu ada lipan atau kelabang masuk ke dalam sepatu boat, seorang petani terpaksa dilarikan ke RS karena kakinya bengkak dan melepuh.
Dewa Made Sutama,46, pria asal Banjar Bungbungan, Desa Yehembang, Mendoyo yang kesehariannya bekerja sebagai petani, ini terpaksa menjalani opname karena kaki kirinya melepuh akibat digigit lipan.
Menurit penuturan Nyoman Arniati,32, istrinya, Kamis (25/10) peristiwa yang dialami suaminya itu terjadi pada Sabtu (20/10) siang.
Saat itu suaminya berangkat ke kebun yang berada di banjar Bumbungan.
Saat sedang menyabit rumput tiba-tiba ada binatang yang masuk kedalam sepatu boat yang dipakainya. “Saat dibuka yang masuk itu ternyata lipan dan kaki kiri suami saya disengat,” ujarnya.
Setelah selesai menyabit rumput Sutama kemudian pulang lalu luka sengatan lipan itu diobati seadanya dengan diolesi minyak kelapa.
Tetapi akibat bisa sengatan lipan itu, kaki Sutama yang masuk KK miskin dan tinggal menumpang di rumah iparnya tersebut semakin membengkak dan tidak bisa berjalan.
Sutama kemudian dibawa berobat ke Puskesmas Yehembang. Oleh dokter yang memeriksa, kaki Sutama dikatakan infeksi dan untuk perawatanya diminta untuk opname (rawat inap).
Setelah mendapat perawatan di Puskesmas, kaki Sutama tidak ada perubahan, justru kaki kirinya semakin membengkak dan kulitnya melepuh.
Akhirnya Sutama dirujuk ke RSU Negara dan dan opname di Sal D.
“Karena kaki suami saya semakin membengkak dan kulitnya seperti melepuh maka suami saya dirujuk dan sekarang opname di RSU negara. Mudah-mudahan suami saya cepat sembuh dan bisa mekerja kembali,” ujar Arniati berharap.
