DENPASAR-Sempat viral, insiden perusakan pura di Desa Lunyuk, Kecamatan Lunyuk Kabupaten Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang terjadi pada Minggu (23/12) siang sekitar pukul 13.00 Wita sudah berakhir damai.
Sejumlah tokoh masyarakat, aparat TNI, dan Polri, serta perwakilan dua belah pihak juga telah dipertemukan dalam kasus bernuansa Sara ini.
Informasi yang berhasil dihimpun Jawa Pos Radar Bali, Kamis (27/12) pascainsiden, kondisi di Desa Lunyuk berangsur normal dan damai.
“Di sini ( Lunyuk ) suasana sudah tenang, aman, damai, dan bersahabat,”ujar Zulkiflimansyah sebagaimana diunggah dan direpost oleh Agung Raka Suteja.
Bahkan selain kondisi sudah membaik, dalam postingannya, ia juga membenarkan bahwa kasus pelemparan yang dipicu salah paham segelintir oknum masyarakat juga sudah diselesaikan secara hukum.
“Pura nya aman dan gak apa-apa. Memang betul ada segelintir yang melempar pura karena salah paham dan mendapat informasi yang salah juga. Kalau ada genteng rusak dan pagar akan segera diperbaiki ,”imbuhnya.
Untuk itu, dengan adanya insiden ini, selain berterima kasih kepada tokoh, dan aparat kepolisian dan TNI, ia juga berharap agar masyarakat khususnya warga net untuk tidak makin memperkeruh.
“Sekali lagi kami sampaikam terima kasih kepada aparat kepolisian dan rekan TNI yang bertindak cepat menangani kasus ini,”tukasnya.