31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 9:42 AM WIB

Gunung Agung Erupsi 2,5 Menit,Dentuman Keras Kagetkan Warga Karangasem

AMLAPURA – Gunung Agung kembali mengalami erupsi. Erupsi kali ini cukup lama yakni 2 menit 32 detik.

Erupsi terjadi pada pukul 18.25 Wita. Hanya saja kolom abu tidak teramati karena puncak gunung tertutup kabut.

Erupsi ini terekam pada seimograf dengan amplitude 25 mm dan berdurasi 2 menit 32 detik. Erupsi kali ini disertai suara gemuruh sampai ke Pos Pengamatan Rendang.

“Ya suara gemuruh terdengar sampai Pos Pengamatan di Rendang,” ujar staf PVMBG Dewa Mertayasa, dari Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Rendang.

Warga sekitar gunung  juga mendengar suara gemuruh tersebut, namun warga tetap tenang seperti tidak terjadi apa-apa. “Ada terdengar dentuman saat gunung erupsi,” ujar Mangku GM, dari Pos Kedundung.

Selain di Rendang, suara gemuruh tanda erupsi juga didengar warga Yeh Kori, Bebandem yang berjarak puluhan kilo dari Gunung Agung.

Rekomendasi PVMBG sendri Gunung Agung masih tetap level III. Sementara untuk zona bahaya tetap sejauh 4 km. Warga dilarang melakukan aktifitas di zona bahaya.

Warga di bantaran sungai juga diminta waspada. Terlebih lagi saat musim hujan. Karena setiap saat material lahar hujan bisa datang dari aras ketika terjadi hujan lebat. 

 

AMLAPURA – Gunung Agung kembali mengalami erupsi. Erupsi kali ini cukup lama yakni 2 menit 32 detik.

Erupsi terjadi pada pukul 18.25 Wita. Hanya saja kolom abu tidak teramati karena puncak gunung tertutup kabut.

Erupsi ini terekam pada seimograf dengan amplitude 25 mm dan berdurasi 2 menit 32 detik. Erupsi kali ini disertai suara gemuruh sampai ke Pos Pengamatan Rendang.

“Ya suara gemuruh terdengar sampai Pos Pengamatan di Rendang,” ujar staf PVMBG Dewa Mertayasa, dari Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Rendang.

Warga sekitar gunung  juga mendengar suara gemuruh tersebut, namun warga tetap tenang seperti tidak terjadi apa-apa. “Ada terdengar dentuman saat gunung erupsi,” ujar Mangku GM, dari Pos Kedundung.

Selain di Rendang, suara gemuruh tanda erupsi juga didengar warga Yeh Kori, Bebandem yang berjarak puluhan kilo dari Gunung Agung.

Rekomendasi PVMBG sendri Gunung Agung masih tetap level III. Sementara untuk zona bahaya tetap sejauh 4 km. Warga dilarang melakukan aktifitas di zona bahaya.

Warga di bantaran sungai juga diminta waspada. Terlebih lagi saat musim hujan. Karena setiap saat material lahar hujan bisa datang dari aras ketika terjadi hujan lebat. 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/