29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:55 AM WIB

Rumah Terbakar Jelang Tengah Malam, Lima Sertifikat Ikut Hangus

NEGARA – Rumah I Ketut Sumerta, 27, di Banjar Juwuk Manis, Desa Manggisari, Pekutatan, ludes dilalap si jago merah, Senin (27/1) malam lalu.

Akibat kebakaran tersebut barang berharga milik korban di antaranya sertifikat tanah sebanyak lima buah juga ludes terbakar.

Menurut informasi, kebakaran rumah tersebut terjadi Senin malam sekitar pukul 22.00 wita. Saat korban bangun dari tidur untuk mengantar

istrinya ke toilet yang berada di luar rumah, tiba-tiba dia melihat ada cahaya yang berasal dari kamar kosong di sebelah kamar tidur korban.

Saat melihat ke dalam kamar kosong tersebut untuk mengetahui sumber cahaya dan ternyata api sudah membakar bagian atap kamar kosong tersebut.

Melihat kejadian tersebut korban berusaha memadamkan api dengan air seadanya, sedangkan istrinya berusaha meminta pertolongan kepada para tetangga dan sesaat kemudian api semakin membesar.

Masyarakat sekitar berusaha memadamkan api secara manual, sampai akhirnya api padam sekitar pukul 00.30 wita namun rumah beserta isinya habis dilalap api.

“Korban tidak menghubungi pemadam kebakaran karena aksesnya jauh,” kata Camat Pekutatan I Wayan Yudana.

Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik tersebut, korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Karena selain rumahnya ludes terbakar, sertifikat tanah sebanyak 5 buah, BPKB motor 2 buah, sejumlah perhiasan emas, uang sejumlah Rp. 12.500.000, dan seluruh perabot rumah terbakar. 

NEGARA – Rumah I Ketut Sumerta, 27, di Banjar Juwuk Manis, Desa Manggisari, Pekutatan, ludes dilalap si jago merah, Senin (27/1) malam lalu.

Akibat kebakaran tersebut barang berharga milik korban di antaranya sertifikat tanah sebanyak lima buah juga ludes terbakar.

Menurut informasi, kebakaran rumah tersebut terjadi Senin malam sekitar pukul 22.00 wita. Saat korban bangun dari tidur untuk mengantar

istrinya ke toilet yang berada di luar rumah, tiba-tiba dia melihat ada cahaya yang berasal dari kamar kosong di sebelah kamar tidur korban.

Saat melihat ke dalam kamar kosong tersebut untuk mengetahui sumber cahaya dan ternyata api sudah membakar bagian atap kamar kosong tersebut.

Melihat kejadian tersebut korban berusaha memadamkan api dengan air seadanya, sedangkan istrinya berusaha meminta pertolongan kepada para tetangga dan sesaat kemudian api semakin membesar.

Masyarakat sekitar berusaha memadamkan api secara manual, sampai akhirnya api padam sekitar pukul 00.30 wita namun rumah beserta isinya habis dilalap api.

“Korban tidak menghubungi pemadam kebakaran karena aksesnya jauh,” kata Camat Pekutatan I Wayan Yudana.

Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik tersebut, korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah.

Karena selain rumahnya ludes terbakar, sertifikat tanah sebanyak 5 buah, BPKB motor 2 buah, sejumlah perhiasan emas, uang sejumlah Rp. 12.500.000, dan seluruh perabot rumah terbakar. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/