25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:36 AM WIB

Lombok Diguncang Gempa 6,4 SR, Meru Dadia Jro Nengah Sedaan Hancur

AMLAPURA – Gempa di Lombok dirasakan hingga ke Bali. Bahkan, di Karangasem getarannya sangat kuat. Bahkan, gempa itu memicu korban.

Sebuah pelinggih berupa meru tumpang tiga milik Dadia Jro Nengah Sedaan Berata di Banjar Dinas Bias Lantang Kelod, Desa Purwekerti Abang roboh dan rusak parah.

Akibatnya kerama pengempon Pura tersebut menderita kerugian sekitar Rp 15 juta. Selaian itu di wilayah Abang beberapa vila juga dilaporkan mengalami kerusakan ringan dan sedang.

“Ada beberapa kerusakan termasuk Meru Pura Dadia,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Karangasem IB Arimbawa.

 Selaian itu gempa juga mengakibatkan kerusakan  di jalan Kartini, Amlapura. Beberapa genteng rumah warga rontok.

Di antaranya adalah genteng kantor pengadilan agama. Selaian itu di Lingkungan Celuk Negara juga dilaporkan ada beberapa genting rumah warga rontok.

Selain itu gempa ini juga membuat warga di Pasar Muncan semburat karena goncangan. Warga yang sedang asik ke pasar untuk berbelanja tersebut banyak kabur ke jalan dan lapangan.

Di Karangasem, gempa dirasakan dalam skala III dan IV MMI. Pantauan Jawa Pos Radar Bali, kepanikan juga terlihat di Pasar Amlapura.

Warga juga berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri. Terlebih lagi gempa terjadi terus susul menyusul. Kepanikan sempat terjadi di Jalan Gajah Mada, Jalan Diponogoro dan Jalan Kartini.

Warga banyak keluar ke jalan. Warga sekitar ini memang punya pengalaman terhadap gempa tahun 2003 lalu. Dimana gempa yang saat itu berkekuatan 6,2 SR sempat merontokan beberapa atap rumah warga. 

AMLAPURA – Gempa di Lombok dirasakan hingga ke Bali. Bahkan, di Karangasem getarannya sangat kuat. Bahkan, gempa itu memicu korban.

Sebuah pelinggih berupa meru tumpang tiga milik Dadia Jro Nengah Sedaan Berata di Banjar Dinas Bias Lantang Kelod, Desa Purwekerti Abang roboh dan rusak parah.

Akibatnya kerama pengempon Pura tersebut menderita kerugian sekitar Rp 15 juta. Selaian itu di wilayah Abang beberapa vila juga dilaporkan mengalami kerusakan ringan dan sedang.

“Ada beberapa kerusakan termasuk Meru Pura Dadia,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Karangasem IB Arimbawa.

 Selaian itu gempa juga mengakibatkan kerusakan  di jalan Kartini, Amlapura. Beberapa genteng rumah warga rontok.

Di antaranya adalah genteng kantor pengadilan agama. Selaian itu di Lingkungan Celuk Negara juga dilaporkan ada beberapa genting rumah warga rontok.

Selain itu gempa ini juga membuat warga di Pasar Muncan semburat karena goncangan. Warga yang sedang asik ke pasar untuk berbelanja tersebut banyak kabur ke jalan dan lapangan.

Di Karangasem, gempa dirasakan dalam skala III dan IV MMI. Pantauan Jawa Pos Radar Bali, kepanikan juga terlihat di Pasar Amlapura.

Warga juga berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri. Terlebih lagi gempa terjadi terus susul menyusul. Kepanikan sempat terjadi di Jalan Gajah Mada, Jalan Diponogoro dan Jalan Kartini.

Warga banyak keluar ke jalan. Warga sekitar ini memang punya pengalaman terhadap gempa tahun 2003 lalu. Dimana gempa yang saat itu berkekuatan 6,2 SR sempat merontokan beberapa atap rumah warga. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/