31.8 C
Jakarta
19 November 2024, 21:22 PM WIB

Unmas Denpasar Jalin MoU dengan MDA Bali terkait Tri Darma Perguruan Tinggi

DENPASAR, Radar Bali – Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar menjalin Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman dengan Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali mengenai pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Penandatanganan MoU dilakukan pada hari Jumat lalu (27/5) di Gedung Lila Graha, Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Denpasar.

 

Hadir dalam penandatanganan Kesepakatan Bersama ini, Rektor Unmas Denpasar Dr Drs I Made Sukamerta, M.Pd., I Komang Budiarta, S.Pd,. M.Pd., M.Hum ( Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kerja Sama), Ketua LPPM, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Dekan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), Dekan Fakultas Hukum (FH), Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Dekan Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB), Dekan Fakultas Bahasa Asing (FBA), Dekan Fakultas Farmasi (FF), juga Kepala Kantor Kerja Sama beserta staf.

 

Sementara dari pihak Majelis Desa Adat dihadiri oleh Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet (Bendesa Agung ), Dr. I Dewa Rai Asmara Putra (Petajuh Bendesa Agung ), Perwakilan Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali, Sekretaris Nayaka, Sekretaris Nayaka MDA Provinsi Bali, Manggala Pasikian Yowana Bali, Manggala Pasikian Pacalang Bali, Manggala PAKIS Bali dan para pengurus harian MDA.

 

Acara diawali dengan doa, sambutan-sambutan, penandatangan Kesepakatan Bersama, foto bersama dan penyerahan kenang-kenangan dari Unmas Denpasar kedapa MDA.

Dalam sambutannya Rektor menyampaikan bahwa  kerja sama dengan MDA merupakan hal yang strategis terutama untuk mewujudkan visi Unmas Denpasar yakni menjadi “Perguruan Tinggi Bermutu dan Berbudaya”.

 

Sedangkan Bendesa Agung MDA Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet  menjelaskan, penting bagi kampus untuk dapat bersinergi dengan MDA terutama melalui kerja sama dengan berbagai divisi yang dinaungi MDA.

 

“Hal ini terutama untuk memperkuat fungsi desa adat sebab  desa adat adalah pilar penting dalam menjaga stabilitas masyarakat dan pemeliharaan Dresta Bali. Bendesa Agung juga menekankan pentingnya perguruan tinggi memupuk  kesadaran masyarakat Bali terutama dalam menangkal paham-paham radikal dari luar maupun dari dalam,” ujar Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet.

Penandatanganan Kesepakatan Bersama ini diharapkan menjadi pembuka dari berbagai kegiatan kerja sama yang nyata dilakukan oleh berbagai unit di lingkungan Unmas Denpasar untuk memajukan Unmas Denpasar maupun masyarakat Bali. (han/arb)

 

DENPASAR, Radar Bali – Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar menjalin Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman dengan Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali mengenai pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Penandatanganan MoU dilakukan pada hari Jumat lalu (27/5) di Gedung Lila Graha, Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Denpasar.

 

Hadir dalam penandatanganan Kesepakatan Bersama ini, Rektor Unmas Denpasar Dr Drs I Made Sukamerta, M.Pd., I Komang Budiarta, S.Pd,. M.Pd., M.Hum ( Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kerja Sama), Ketua LPPM, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Dekan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), Dekan Fakultas Hukum (FH), Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Dekan Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB), Dekan Fakultas Bahasa Asing (FBA), Dekan Fakultas Farmasi (FF), juga Kepala Kantor Kerja Sama beserta staf.

 

Sementara dari pihak Majelis Desa Adat dihadiri oleh Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet (Bendesa Agung ), Dr. I Dewa Rai Asmara Putra (Petajuh Bendesa Agung ), Perwakilan Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali, Sekretaris Nayaka, Sekretaris Nayaka MDA Provinsi Bali, Manggala Pasikian Yowana Bali, Manggala Pasikian Pacalang Bali, Manggala PAKIS Bali dan para pengurus harian MDA.

 

Acara diawali dengan doa, sambutan-sambutan, penandatangan Kesepakatan Bersama, foto bersama dan penyerahan kenang-kenangan dari Unmas Denpasar kedapa MDA.

Dalam sambutannya Rektor menyampaikan bahwa  kerja sama dengan MDA merupakan hal yang strategis terutama untuk mewujudkan visi Unmas Denpasar yakni menjadi “Perguruan Tinggi Bermutu dan Berbudaya”.

 

Sedangkan Bendesa Agung MDA Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet  menjelaskan, penting bagi kampus untuk dapat bersinergi dengan MDA terutama melalui kerja sama dengan berbagai divisi yang dinaungi MDA.

 

“Hal ini terutama untuk memperkuat fungsi desa adat sebab  desa adat adalah pilar penting dalam menjaga stabilitas masyarakat dan pemeliharaan Dresta Bali. Bendesa Agung juga menekankan pentingnya perguruan tinggi memupuk  kesadaran masyarakat Bali terutama dalam menangkal paham-paham radikal dari luar maupun dari dalam,” ujar Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet.

Penandatanganan Kesepakatan Bersama ini diharapkan menjadi pembuka dari berbagai kegiatan kerja sama yang nyata dilakukan oleh berbagai unit di lingkungan Unmas Denpasar untuk memajukan Unmas Denpasar maupun masyarakat Bali. (han/arb)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/