33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 11:59 AM WIB

Wujudkan Aksi Anti Plastik Sekali Pakai dengan Produk Extra Joss Shake

DENPASAR – Komitmen untuk bebas dari sampah plastik sekali pakai tidak hanya ditunjukkan oleh Pemerintah Provinsi Bali melalui regulasinya yang dikeluarkan melalui peraturan Gubernur Bali.

Sejumlah elemen masyarakat, termasuk para seniman, musisi bahkan juga perusahaan swasta juga ikut mengampanyekan pengurangan sampah plastik sekali pakai ini.

Seperti yang dilakukan oleh perusahaan swasta PT. Bintang Toedjoe. Salah satu anak perusahaan PT. Kalbe Farma, Tbk ini ternyata juga memiliki kebijakan di perusahaannya dalam menjaga lingkungan.

“Perusahaan kami memang berkomitmen untuk mendukung gerakan peduli lingkungan. Seperti halnya dalam mengurangi sampah plastik sekali pakai,” ujar Aldy, Manajer PT. Bintang Toedjoe area Bali di Denpasar, Kamis (5/9) siang.

Kebijakan tersebut misalnya, kata Aldy, para karyawan baik di perusahaan yang ada di pusat maupun di perwakilan cabang diwajibkan untuk membawa tumbler saat bekerja.

“Hal ini memang kecil, tapi memiliki dampak yang besar bagi lingkungan. Sebab, dengan membawa tumbler sendiri untuk kebutuhan minum saja, kita dapat mengurangi sampah plastik sekali pakai,” ujarnya.

Tak hanya disitu, PT. Bintang Toedjoe melalui salah satu produk yang sudah viral saat ini, yakni Extra Joss Shake, sebuah produk health supplement dengan

buih-buih segar yang katanya bikin anti mager ini dikenalkan ke publik secara luas dengan semangat untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai.

Apa itu? “Kami melakukan edukasi penggunaan tumbler kepada para konsumen. Jadi, di tiap activity, stand-stand penjualan

yang kami buka, produk Extra Joss Shake ini kami jual sekaligus dengan tumbler. Harganya pun sangat murah,” jawab Aldy.

Tumbler yang didapatkan pembeli ini nantinya bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama. “Ini sekaligus sebagai upaya kami untuk menekan jumlah sampah plastik sekali pakai dan juga memberikan edukasi kepada masyarakat,” sambungnya.

Selain itu, perusahaan yang lahir 29 April 1946 silam ini beberapa waktu lalu juga ikut berpartisipasi dalam acara yang digelar oleh radarbali.id (Jawa Pos Radar Bali) melaui event Go Clean Our River (GCOR) 2019.

“Kami juga ikut aktif melakukan gerakan bersih-bersih. Ini sebagai bentuk support kami untuk mendukung gerakan lingkungan yang bersih dan gerakan pengurangan sampah plastik sekali pakai,” tutupnya.

DENPASAR – Komitmen untuk bebas dari sampah plastik sekali pakai tidak hanya ditunjukkan oleh Pemerintah Provinsi Bali melalui regulasinya yang dikeluarkan melalui peraturan Gubernur Bali.

Sejumlah elemen masyarakat, termasuk para seniman, musisi bahkan juga perusahaan swasta juga ikut mengampanyekan pengurangan sampah plastik sekali pakai ini.

Seperti yang dilakukan oleh perusahaan swasta PT. Bintang Toedjoe. Salah satu anak perusahaan PT. Kalbe Farma, Tbk ini ternyata juga memiliki kebijakan di perusahaannya dalam menjaga lingkungan.

“Perusahaan kami memang berkomitmen untuk mendukung gerakan peduli lingkungan. Seperti halnya dalam mengurangi sampah plastik sekali pakai,” ujar Aldy, Manajer PT. Bintang Toedjoe area Bali di Denpasar, Kamis (5/9) siang.

Kebijakan tersebut misalnya, kata Aldy, para karyawan baik di perusahaan yang ada di pusat maupun di perwakilan cabang diwajibkan untuk membawa tumbler saat bekerja.

“Hal ini memang kecil, tapi memiliki dampak yang besar bagi lingkungan. Sebab, dengan membawa tumbler sendiri untuk kebutuhan minum saja, kita dapat mengurangi sampah plastik sekali pakai,” ujarnya.

Tak hanya disitu, PT. Bintang Toedjoe melalui salah satu produk yang sudah viral saat ini, yakni Extra Joss Shake, sebuah produk health supplement dengan

buih-buih segar yang katanya bikin anti mager ini dikenalkan ke publik secara luas dengan semangat untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai.

Apa itu? “Kami melakukan edukasi penggunaan tumbler kepada para konsumen. Jadi, di tiap activity, stand-stand penjualan

yang kami buka, produk Extra Joss Shake ini kami jual sekaligus dengan tumbler. Harganya pun sangat murah,” jawab Aldy.

Tumbler yang didapatkan pembeli ini nantinya bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama. “Ini sekaligus sebagai upaya kami untuk menekan jumlah sampah plastik sekali pakai dan juga memberikan edukasi kepada masyarakat,” sambungnya.

Selain itu, perusahaan yang lahir 29 April 1946 silam ini beberapa waktu lalu juga ikut berpartisipasi dalam acara yang digelar oleh radarbali.id (Jawa Pos Radar Bali) melaui event Go Clean Our River (GCOR) 2019.

“Kami juga ikut aktif melakukan gerakan bersih-bersih. Ini sebagai bentuk support kami untuk mendukung gerakan lingkungan yang bersih dan gerakan pengurangan sampah plastik sekali pakai,” tutupnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/