33.3 C
Jakarta
25 November 2024, 15:07 PM WIB

Sambangi Bold Riders NTB, FRC Bali Tempuh Rute 1.500 Kilometer

DENPASAR – Komunitas anak motor Family Rider Community (FRC) Bali menggelar touring ke sejumlah titik di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).

Total jarak tempuh yang dilibas oleh komunitas yang tergabung dalam Bold Riders Bali ini mencapai sekitar 1.500 kilometer (Km) pulang pergi.

Pembina FRC Bali Andi Kandolt mengatakan, FRC memulai perjalanannya sepekan lalu dari Denpasar. Ada empat biker yang mengikuti touring lima hari ini.

“Tujuan utama kami adalah bertemu dan silaturahmi dengan teman-teman Bold Riders di Mataram, Lombok Utara, Sumbawa Barat,

Bima, dan beberapa teman lainnya di sana. Senang banget bisa bertukar cerita dengan mereka,” kata Andi Kandolt, Selasa (16/11).

Saat sampai di setiap kota yang dikunjungi, kata dia, para Bold Riders setempat menyambut rombongannya. Bahkan, Bold Riders di NTB turut mengawal perjalanan mereka di setiap titik yang dituju.

“Awalnya kami dari daerah Kayangan, langsung ketemu Bold Riders Sumbawa Barat, dari Sumbarawa Barat kami dikawal untuk dibawa ke Sumbawa Besar bertemu dengan teman-teman

Bold Riders di sana, kemudian esoknya dari Bima kami diantar teman-teman Bold Riders ke titik nol kilometer Sape,” ungkap pembina klub motor yang memiliki puluhan anggota aktif ini.

Titik nol kilometer Sape ini menjadi tujuan terakhir Bold Riders Pulau Dewata sebelum akhirnya kembali ke basecamp mereka, Bali.

Pihaknya berterima kasih kepada komunitas Bold Riders yang telah menyambutnya dan banyak membantu sepanjang perjalanan.

Ia bersyukur perjalanan cukup lancar dan menyenangkan, terlebih banyak pemadangan indah di jalur-jalur yang dilewati.

Kesan positif juga mereka rasakan lantaran tingginya solidaritas dan kerukunan serta keguyuban dari anggota Bold Riders di NTB.

Dia berharap persaudaraan serta silaturahmi anggota Bold Riders Bali dan Bold Riders di seluruh wilayah NTB tetap terjaga.

“Touring ke NTB Ini adalah touring kedua di masa pademi COVID-19. Bulan Agustus lalu anggota FRC touring dengan keliling wilayah Jawa Timur untuk merayakan bulan Kemerdekaan RI,” ungkap Andi Kandolt.

Koordinator Bold Riders Bali Fransiscus Stevy mengatakan. touring FRC ini akan semakin memperkuat persaudaraan dan solidaritas anak motor Bold Riders.

Tradisi saling menyambut sesama anak motor ini menjadi identitas anak Bold Riders di manapun berada. Hal sebaliknya pun akan dilakukan anak Bold Riders Bali jika kedatangan Bold Riders dari tempat lain.

“Komunitas anak motor yang tergabung dalam Bold Riders ini tersebar di seluruh Indonesia. Mereka dikenal kompak dan memiliki rasa solidaritas yang tinggi.

Kami bangga dengan identitas bold riders ini” ungkap Stevy didampingi pengurus Bold Riders Bali, Wahyu Perdana. 

DENPASAR – Komunitas anak motor Family Rider Community (FRC) Bali menggelar touring ke sejumlah titik di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).

Total jarak tempuh yang dilibas oleh komunitas yang tergabung dalam Bold Riders Bali ini mencapai sekitar 1.500 kilometer (Km) pulang pergi.

Pembina FRC Bali Andi Kandolt mengatakan, FRC memulai perjalanannya sepekan lalu dari Denpasar. Ada empat biker yang mengikuti touring lima hari ini.

“Tujuan utama kami adalah bertemu dan silaturahmi dengan teman-teman Bold Riders di Mataram, Lombok Utara, Sumbawa Barat,

Bima, dan beberapa teman lainnya di sana. Senang banget bisa bertukar cerita dengan mereka,” kata Andi Kandolt, Selasa (16/11).

Saat sampai di setiap kota yang dikunjungi, kata dia, para Bold Riders setempat menyambut rombongannya. Bahkan, Bold Riders di NTB turut mengawal perjalanan mereka di setiap titik yang dituju.

“Awalnya kami dari daerah Kayangan, langsung ketemu Bold Riders Sumbawa Barat, dari Sumbarawa Barat kami dikawal untuk dibawa ke Sumbawa Besar bertemu dengan teman-teman

Bold Riders di sana, kemudian esoknya dari Bima kami diantar teman-teman Bold Riders ke titik nol kilometer Sape,” ungkap pembina klub motor yang memiliki puluhan anggota aktif ini.

Titik nol kilometer Sape ini menjadi tujuan terakhir Bold Riders Pulau Dewata sebelum akhirnya kembali ke basecamp mereka, Bali.

Pihaknya berterima kasih kepada komunitas Bold Riders yang telah menyambutnya dan banyak membantu sepanjang perjalanan.

Ia bersyukur perjalanan cukup lancar dan menyenangkan, terlebih banyak pemadangan indah di jalur-jalur yang dilewati.

Kesan positif juga mereka rasakan lantaran tingginya solidaritas dan kerukunan serta keguyuban dari anggota Bold Riders di NTB.

Dia berharap persaudaraan serta silaturahmi anggota Bold Riders Bali dan Bold Riders di seluruh wilayah NTB tetap terjaga.

“Touring ke NTB Ini adalah touring kedua di masa pademi COVID-19. Bulan Agustus lalu anggota FRC touring dengan keliling wilayah Jawa Timur untuk merayakan bulan Kemerdekaan RI,” ungkap Andi Kandolt.

Koordinator Bold Riders Bali Fransiscus Stevy mengatakan. touring FRC ini akan semakin memperkuat persaudaraan dan solidaritas anak motor Bold Riders.

Tradisi saling menyambut sesama anak motor ini menjadi identitas anak Bold Riders di manapun berada. Hal sebaliknya pun akan dilakukan anak Bold Riders Bali jika kedatangan Bold Riders dari tempat lain.

“Komunitas anak motor yang tergabung dalam Bold Riders ini tersebar di seluruh Indonesia. Mereka dikenal kompak dan memiliki rasa solidaritas yang tinggi.

Kami bangga dengan identitas bold riders ini” ungkap Stevy didampingi pengurus Bold Riders Bali, Wahyu Perdana. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/