DENPASAR – Menjadi seorang model, tentu menjadi impian bagi banyak perempuan. Namun, untuk menjadi seorang model selain dituntut untuk selalu tampil cantik, juga harus memiliki attitude dan prestasi yang baik.
Hal itu coba ditunjukkan model asal Tabanan, Ni Luh Komang Ayu Diah Utari. Kepada Jawa Pos Radar Bali, dia mengaku sudah menggeluti dunia modeling sejak tahun 20015 lalu.
“Awalnya saya iseng ikut foto hunt dengan teman. Dan, akhirnya di sosial media (instagram) saya melihat satu management model (YMM Model Managemen) dan saya ikut bergabung di managemen tersebut,” ujar Ayu Diah Utari.
Menurut perempuan kelahiran 6 Juni 1997 ini, setelah bergabung dengan agency, dia mengaku banyak mendapat ilmu tentang dunia modeling.
Seperti cara berjalan (catwalk) yang benar, pose-pose model saat photoshoot atau onstage saat fashion show dan masih banyak lagi pelajaran lainnya.
Diah Utari mengaku, modeling untuk saat ini menjadi pekerjaan tetapnya. Terlebih saat ini, gadis tamatan SMK Pariwisata Dwi Tunggal, Tabanan tahun 2015 ini juga bekerja menjadi karyawan di sebuah perusahaan.
“Di luar tempat kerja, saya juga ambil job-job modeling. Menjadi model untuk sekarang sih lumayan ya bisa membantu, tapi untuk ke depan rasanya harus punya usaha atau kerjaan yang lebih pasti lagi,” akunya.
Apakah untuk menjadi model harus cantik? “Untuk jadi model harus cantik. Cantik bagi saya sih itu relatif ya,
tergantung kita nya cantik itu seperti apa. Yang pasti syarat untuk seorang model good looking ya tinggi badan. Proporsional lah ya,” jawabnya.
Untuk menjadi model, katanya, memiliki tantangan tersendiri. Bagi Diah Utari, bagaimana dirinya dapat bekerja profesional dan menjiwai dalam setiap penampilan.
Terpenting, katanya, membuat suasana pakaian tersebut menjadi menarik. Di Bali sendiri, perkembangan model cukup pesat.
“Ya banyak sekali model-model yang bagus-bagus. Cantik dan berprestasi juga,” tuturnya.