24 C
Jakarta
13 September 2024, 1:02 AM WIB

Temukan Bercak Darah di Tembok, Diduga Korban Dibunuh dengan Cara Ini

DENPASAR- Kematian Senawati Candra , Rabu siang (5/2) yang diduga dibunuh masih misterius.

 

Pihak kepolisian juga terus melakukan penyelidikan dengan tewasnya pemilik toko bangunan yang juga bos UD Maju Djaya Gemilang di Jalan Ahmad Yani Utara, Gang Merpati Nomor 183, Denpasar Utara.

 

Namun dari hasil olah TKP, dari informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali terungkap jika pihak kepolisian menemukan adanya bercak darah tak jauh dari tempat jasad ditemukan di kamar.

 

Menurut sumber, bercak darah itu ditemukan menempel ditembok kamar tempat korban ditemukan.

 

“Ada bercak darah ditembok. Seperti kepalanya dibenturkan di tembok,” terang sumber polisi yang meminta namanya dirahasiakan saat ditemui di lokasi kejadian.

 

Lanjut sumber polisi tersebut, bahwa tidak ada luka tusukan pada tubuh korban. Hanya sejumlah luka terbuka di wajah dan kepala. 

 

Seperti diketahui, korban ditemukan tewas bersimbah darah di lantai kamar tidurnya. Saat itu, jasad korban ditemukan pertama kali oleh anak bungsunya  yang masih duduk di bangku SMA.

 

Saat itu anak korban baru pulang dari sekolahnya. Anak bungsu korban kaget saat menemukan ibunya bersimbah darah di lantai kamar.

 

Dia kemudian meminta bantuan warga sambil mengangkat jasad ibunya yang sudah kaku.

 

Korban sendiri merupakan seorang janda. Dia tinggal di lokasi kejadian bersama empat orang anaknya.

 

Korban merupakan pemilik toko bangunan UD Maju Djaya tempat dirinya ditemukan tewas.

 

Belum diketahui pasti apa motif kasus ini. Polisi pun masih menyelidiki siapa pelaku di balik kejadian sadis ini.

DENPASAR- Kematian Senawati Candra , Rabu siang (5/2) yang diduga dibunuh masih misterius.

 

Pihak kepolisian juga terus melakukan penyelidikan dengan tewasnya pemilik toko bangunan yang juga bos UD Maju Djaya Gemilang di Jalan Ahmad Yani Utara, Gang Merpati Nomor 183, Denpasar Utara.

 

Namun dari hasil olah TKP, dari informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali terungkap jika pihak kepolisian menemukan adanya bercak darah tak jauh dari tempat jasad ditemukan di kamar.

 

Menurut sumber, bercak darah itu ditemukan menempel ditembok kamar tempat korban ditemukan.

 

“Ada bercak darah ditembok. Seperti kepalanya dibenturkan di tembok,” terang sumber polisi yang meminta namanya dirahasiakan saat ditemui di lokasi kejadian.

 

Lanjut sumber polisi tersebut, bahwa tidak ada luka tusukan pada tubuh korban. Hanya sejumlah luka terbuka di wajah dan kepala. 

 

Seperti diketahui, korban ditemukan tewas bersimbah darah di lantai kamar tidurnya. Saat itu, jasad korban ditemukan pertama kali oleh anak bungsunya  yang masih duduk di bangku SMA.

 

Saat itu anak korban baru pulang dari sekolahnya. Anak bungsu korban kaget saat menemukan ibunya bersimbah darah di lantai kamar.

 

Dia kemudian meminta bantuan warga sambil mengangkat jasad ibunya yang sudah kaku.

 

Korban sendiri merupakan seorang janda. Dia tinggal di lokasi kejadian bersama empat orang anaknya.

 

Korban merupakan pemilik toko bangunan UD Maju Djaya tempat dirinya ditemukan tewas.

 

Belum diketahui pasti apa motif kasus ini. Polisi pun masih menyelidiki siapa pelaku di balik kejadian sadis ini.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/