GIANYAR – Kasus remaja dilarikan oleh pemuda yang diduga pacarnya kembali terulang.
Kali ini, seorang gadis 14 tahun asal Desa Sidemen, Kabupaten Karangasem termakan bujuk rayu I Putu S, 21.
Pemuda asal Desa Madenan, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng itu sempat mengajak si gadis bermalam di kos-kosan bilangan Desa Petulu, Kecamatan Ubud.
Menurut informasi, si gadis awalnya mengenal I Putu S lewat facebook. Si gadis kemudian dijemput pada 29 Juli lalu. Mereka jalan-jalan.
Rupanya, si gadis belum pulang. Akibatnya, orang tua si gadis bingung. Keluarga gadis tersebut sempat mencari kemana-mana.
Akhirnya, pada Kamis lalu (30/7), si gadis ditemukan keluarganya bersama I Putu S, di jalan raya. Mereka pun sempat ditanya.
Pengakuan I Putu S mengejutkan. Ternyata keduanya sempat bermalam di sebuah kos-kosan di bilangan Desa Petulu, Kecamatan Ubud.
Pihak keluarga gadis yang was-was langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sidemen di wilayah Polres Karangasem.
Kepolisian setempat yang menerima laporan pun melimpahkan laporan tersebut ke Polres Gianyar. Itu karena lokasi kejadian berada di wilayah Gianyar.
Terkait kasus gadis bermalam di kos-kosan wilayah Petulu itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Gianyar, AKP Deni Septiawan. “Sudah proses dan ditahan yang bersangkutan (pelaku, red),” ujar Deni singkat.
GIANYAR – Kasus remaja dilarikan oleh pemuda yang diduga pacarnya kembali terulang.
Kali ini, seorang gadis 14 tahun asal Desa Sidemen, Kabupaten Karangasem termakan bujuk rayu I Putu S, 21.
Pemuda asal Desa Madenan, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng itu sempat mengajak si gadis bermalam di kos-kosan bilangan Desa Petulu, Kecamatan Ubud.
Menurut informasi, si gadis awalnya mengenal I Putu S lewat facebook. Si gadis kemudian dijemput pada 29 Juli lalu. Mereka jalan-jalan.
Rupanya, si gadis belum pulang. Akibatnya, orang tua si gadis bingung. Keluarga gadis tersebut sempat mencari kemana-mana.
Akhirnya, pada Kamis lalu (30/7), si gadis ditemukan keluarganya bersama I Putu S, di jalan raya. Mereka pun sempat ditanya.
Pengakuan I Putu S mengejutkan. Ternyata keduanya sempat bermalam di sebuah kos-kosan di bilangan Desa Petulu, Kecamatan Ubud.
Pihak keluarga gadis yang was-was langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sidemen di wilayah Polres Karangasem.
Kepolisian setempat yang menerima laporan pun melimpahkan laporan tersebut ke Polres Gianyar. Itu karena lokasi kejadian berada di wilayah Gianyar.
Terkait kasus gadis bermalam di kos-kosan wilayah Petulu itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Gianyar, AKP Deni Septiawan. “Sudah proses dan ditahan yang bersangkutan (pelaku, red),” ujar Deni singkat.
