29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 3:22 AM WIB

Jatuh dari Pohon Setinggi 10 Meter,Petani Cengkeh Warga Sukasada Tewas

SUKASADA – Nasib nahas menimpa seorang petani warga Banjar Dinas Pegadungan, Desa Pegadungan, Sukasada, Buleleng.

Wayan Deresning alias Jro, 70, ditemukan tewas terjatuh di lahan garapan kebun cengkeh miliknya. Diduga korban terjatuh saat memetik pohon cengkeh, Kamis (11/6).

Menurut informasi, kejadian bermula Ketika korban Jro bersama istrinya Nengah Regep memanen bunga cengkeh di kebun miliknya yang lokasinya tak jauh dari rumah mereka.

Korban dan istri memanjat dengan menggunakan tangga yang terbuat dari bambu. Mereka memanen di pohon berbeda dengan jarak kurang lebih 10 meter.

Sekitar pukul 11.00 wita, usai memanen bunga cengkeh, istri korban yang turun selanjutnya mencari suaminya agar segera bergegas pulang.

Saat mencari suaminya, Regep terbelalak melihat suaminya yang sudah dalam kondisi tergeletak di dekat tangga yang dipergunakan korban untuk memanjat pohon cengkeh.

Melihat kondisi suaminya yang tergeletak, Regep langsung mengecek kondisinya. Dengan meraba denyut nadi, ternyata suaminya sudah tidak ada denyut nadi.

Penasaran dengan kondisi suaminya, Regep langsung membopong suaminya pulang untuk dibawa ke rumah sakit.

Namun, setelah dicek petugas medis Puskesmas setempat korban dinyatakan sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Kapolsek Sukasada Kompol I Nyoman Landung membenarkan peristiwa tersebut. Korban yang merupakan petani cengkeh Desa Pegadungan diduga terjatuh saat memetik pohon cengkeh setinggi sekitar 10 meter.

Dari hasil olah TKP polisi di lapangan, di lokasi kejadian tewasnya Wayan Deresning alias Jro masih ditemukan anak tangga yang digunakan korban untuk memetik cengkeh.

Sementara dari keterangan istri korban, korban mengalami luka cedera kepala berat. Kemungkinan korban saat terjatuh terlebih dahulu bagian kepada membentur tembok yang berada di tanah garapan miliknya.

“Atas kejadian ini keluarga korban mengangap sebagai musibah. Mengikhlaskan kepergian korban dan tidak melakukan tuntutan secara hukum kepada pihak manapun,” pungkasnya.

SUKASADA – Nasib nahas menimpa seorang petani warga Banjar Dinas Pegadungan, Desa Pegadungan, Sukasada, Buleleng.

Wayan Deresning alias Jro, 70, ditemukan tewas terjatuh di lahan garapan kebun cengkeh miliknya. Diduga korban terjatuh saat memetik pohon cengkeh, Kamis (11/6).

Menurut informasi, kejadian bermula Ketika korban Jro bersama istrinya Nengah Regep memanen bunga cengkeh di kebun miliknya yang lokasinya tak jauh dari rumah mereka.

Korban dan istri memanjat dengan menggunakan tangga yang terbuat dari bambu. Mereka memanen di pohon berbeda dengan jarak kurang lebih 10 meter.

Sekitar pukul 11.00 wita, usai memanen bunga cengkeh, istri korban yang turun selanjutnya mencari suaminya agar segera bergegas pulang.

Saat mencari suaminya, Regep terbelalak melihat suaminya yang sudah dalam kondisi tergeletak di dekat tangga yang dipergunakan korban untuk memanjat pohon cengkeh.

Melihat kondisi suaminya yang tergeletak, Regep langsung mengecek kondisinya. Dengan meraba denyut nadi, ternyata suaminya sudah tidak ada denyut nadi.

Penasaran dengan kondisi suaminya, Regep langsung membopong suaminya pulang untuk dibawa ke rumah sakit.

Namun, setelah dicek petugas medis Puskesmas setempat korban dinyatakan sudah dalam kondisi tak bernyawa.

Kapolsek Sukasada Kompol I Nyoman Landung membenarkan peristiwa tersebut. Korban yang merupakan petani cengkeh Desa Pegadungan diduga terjatuh saat memetik pohon cengkeh setinggi sekitar 10 meter.

Dari hasil olah TKP polisi di lapangan, di lokasi kejadian tewasnya Wayan Deresning alias Jro masih ditemukan anak tangga yang digunakan korban untuk memetik cengkeh.

Sementara dari keterangan istri korban, korban mengalami luka cedera kepala berat. Kemungkinan korban saat terjatuh terlebih dahulu bagian kepada membentur tembok yang berada di tanah garapan miliknya.

“Atas kejadian ini keluarga korban mengangap sebagai musibah. Mengikhlaskan kepergian korban dan tidak melakukan tuntutan secara hukum kepada pihak manapun,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/