26.2 C
Jakarta
26 April 2024, 1:37 AM WIB

Shock Berat, Dewa Rai Minta Anaknya Dihukum

RadarBali.com – Penyesalan dan meminta maaf kepada semua pihak. Kalimat itu diucapkan Dewa Nyoman Rai, ayah Dewa Komang DA, 16, tersangka penusukan anggota TNI, Prada Yanuar Setiawan, 20, hingga tewas, Minggu (9/7) lalu.

Saat dihubungi Jawa Pos Radar Bali, Dewa Rai mengaku baru keluar dari rumah sakit karena tensi naik. Dia shock berat mendengar putra sulungnya menusuk Prada Yanuar Setiawan hingga tewas. Namun apa daya, nasi sudah menjadi bubur.

“Atas nama keluarga dan lembaga, saya minta maaf yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, kepada Bapak Pangdam, Bapak Danrem Wirasatya. Sumpah, demi Tuhan, semua ini terjadi di luar kehendak saya,” ujar Dewa Rai dengan suara serak, kemarin (10/7).

Dewa Rai belum sempat menemui pihak terkait minta maaf karena belum sehat. Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali, itu meminta anaknya Dewa Komang DA, diproses hukum sebagaimana mestinya.

Dewa Rai menyebut kelakuan anaknya harus dipertanggungjawabkan secara hukum. Sebagai ayah, meski sedih Dewa Rai tidak ingin anaknya diperlakukan istimewa.

“Silakan proses anak saya. Saya serahkan sepenuhnya kepada hukum. Harus diproses hukum agar dia dapat pelajaran,” tegasnya. 

RadarBali.com – Penyesalan dan meminta maaf kepada semua pihak. Kalimat itu diucapkan Dewa Nyoman Rai, ayah Dewa Komang DA, 16, tersangka penusukan anggota TNI, Prada Yanuar Setiawan, 20, hingga tewas, Minggu (9/7) lalu.

Saat dihubungi Jawa Pos Radar Bali, Dewa Rai mengaku baru keluar dari rumah sakit karena tensi naik. Dia shock berat mendengar putra sulungnya menusuk Prada Yanuar Setiawan hingga tewas. Namun apa daya, nasi sudah menjadi bubur.

“Atas nama keluarga dan lembaga, saya minta maaf yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban, kepada Bapak Pangdam, Bapak Danrem Wirasatya. Sumpah, demi Tuhan, semua ini terjadi di luar kehendak saya,” ujar Dewa Rai dengan suara serak, kemarin (10/7).

Dewa Rai belum sempat menemui pihak terkait minta maaf karena belum sehat. Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali, itu meminta anaknya Dewa Komang DA, diproses hukum sebagaimana mestinya.

Dewa Rai menyebut kelakuan anaknya harus dipertanggungjawabkan secara hukum. Sebagai ayah, meski sedih Dewa Rai tidak ingin anaknya diperlakukan istimewa.

“Silakan proses anak saya. Saya serahkan sepenuhnya kepada hukum. Harus diproses hukum agar dia dapat pelajaran,” tegasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/