28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 6:05 AM WIB

TERUNGKAP! JRX Pernah Ajak IDI Diskusi Live IG, Tapi Tak Ditanggapi

DENPASAR – Penggebuk drum grup band Superman Is Dead (SID), I Gede Aryastina alias JRX SID menjalani sidang tatap muka di PN Denpasar, Selasa (13/10). Ia mengikuti sidang dari pagi hingga sore. Diwawancarai usai sidang, JRX SID mengatakan bahwa postingannya pada 13 Juni 2020 pada akun instagramnya, @jrxsid yang menyebut “IDI Kacung WHO” itu dilakukannya karena sebelumnya pihak IDI tidak merespons ajakannya untuk berdiskusi live Instagram.

“Selama ini ada beberapa hal yang luput dari perhatian media sebelum saya membuat postingan tanggal 13 itu. Saya sempat ajak IDI untuk berdiskusi live Instagram,” kata JRX.

Ajakan itu dilakukan JRX via postingan Instagramnya. Dia membuat postingan berisi ajakan lalu meminta para followernya untuk memention akun IDI. Ajakan berdiskusi itu terkait kewajiban bagi ibu hamil yang akan melahirkan berupa melakukan rapid test atau swab test sebelum melahirkan.

“Ada ribuan komen mention ke IDI tapi mereka tidak merespon sama sekali. Akhirnya saya membuat statment yang keras itu dengan harapan mereka (IDI) merespons,” terangnya.

Lanjut JRX, bahwa dia tidak punya niatan sama sekali untuk mencemarkan nama baik Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Dia hanya ingin berdiskusi. 

Dijelaskannya bahwa dirinya murni ingin berdiskusi dan tidak ada niatan untuk mencemarkan nama baik IDI.

“Dan saya sudah berdiskusi dengan banyak dokter sebelumnya. Saya tidak pernah punya masalah dengan dokter atau IDI. Itu poin sidang hari ini,” tandasnya sebelum akhirnya digiring ke mobil menuju sel tahanan di Polda Bali.

DENPASAR – Penggebuk drum grup band Superman Is Dead (SID), I Gede Aryastina alias JRX SID menjalani sidang tatap muka di PN Denpasar, Selasa (13/10). Ia mengikuti sidang dari pagi hingga sore. Diwawancarai usai sidang, JRX SID mengatakan bahwa postingannya pada 13 Juni 2020 pada akun instagramnya, @jrxsid yang menyebut “IDI Kacung WHO” itu dilakukannya karena sebelumnya pihak IDI tidak merespons ajakannya untuk berdiskusi live Instagram.

“Selama ini ada beberapa hal yang luput dari perhatian media sebelum saya membuat postingan tanggal 13 itu. Saya sempat ajak IDI untuk berdiskusi live Instagram,” kata JRX.

Ajakan itu dilakukan JRX via postingan Instagramnya. Dia membuat postingan berisi ajakan lalu meminta para followernya untuk memention akun IDI. Ajakan berdiskusi itu terkait kewajiban bagi ibu hamil yang akan melahirkan berupa melakukan rapid test atau swab test sebelum melahirkan.

“Ada ribuan komen mention ke IDI tapi mereka tidak merespon sama sekali. Akhirnya saya membuat statment yang keras itu dengan harapan mereka (IDI) merespons,” terangnya.

Lanjut JRX, bahwa dia tidak punya niatan sama sekali untuk mencemarkan nama baik Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Dia hanya ingin berdiskusi. 

Dijelaskannya bahwa dirinya murni ingin berdiskusi dan tidak ada niatan untuk mencemarkan nama baik IDI.

“Dan saya sudah berdiskusi dengan banyak dokter sebelumnya. Saya tidak pernah punya masalah dengan dokter atau IDI. Itu poin sidang hari ini,” tandasnya sebelum akhirnya digiring ke mobil menuju sel tahanan di Polda Bali.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/