26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 5:52 AM WIB

WASPADA! Teror Bom Molotov di Bali, Dua Sepeda Motor Terbakar

DENPASAR – Aksi teror pembakaran sepeda motor menggunakan bom molotov terjadi di Jalan Irawan, Banjar Liligundi, Ubung Kaja, Denpasar, tepatnya di rumah nomor 1.

Kejadian itu terjadi pada Kamis (14/3) sekitar pukul 03.00 dini hari tadi. Teror bom molotov ini menyasar parkiran sepeda motor. 

Sumber di lapangan menyebutkan, setidaknya ada dua sepeda motor yang terbakar akibat dilempar bom molotov pelaku tak dikenal.

Dua sepeda motor yang terbakar adalah Honda Scoopy warna merah bernomor polisi DK 3659 DE milik Ngurah Putu Pratama, dan sepeda motor Honda Astrea Prima warna hitam bernomor polisi DK 5803 DT milik Putu Sunartawan.

“Di lokasi kejadian ditemukan pecahan botol dan sumbu, juga ada bau bensin yang diduga berasal dari molotov,” kata sumber di TKP, Kamis (14/3) siang.

Diduga kuat aksi teror bom molotov ini dilakukan oleh para pelaku dengan cara melemparkannya dari luar pagar rumah.

Usai melempar bom molotov tersebut, pelaku kemudian kabur dengan cara mengendarai sepeda motor. 

Sampai saat ini polisi belum memberikan keterangan resmi. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Denpasar Barat AKP Nainggolan mengatakan kasus ini ditangani oleh Polresta Denpasar.

“Tanya ke Polresta saja bli (mas),” ujarnya singkat saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WA.

DENPASAR – Aksi teror pembakaran sepeda motor menggunakan bom molotov terjadi di Jalan Irawan, Banjar Liligundi, Ubung Kaja, Denpasar, tepatnya di rumah nomor 1.

Kejadian itu terjadi pada Kamis (14/3) sekitar pukul 03.00 dini hari tadi. Teror bom molotov ini menyasar parkiran sepeda motor. 

Sumber di lapangan menyebutkan, setidaknya ada dua sepeda motor yang terbakar akibat dilempar bom molotov pelaku tak dikenal.

Dua sepeda motor yang terbakar adalah Honda Scoopy warna merah bernomor polisi DK 3659 DE milik Ngurah Putu Pratama, dan sepeda motor Honda Astrea Prima warna hitam bernomor polisi DK 5803 DT milik Putu Sunartawan.

“Di lokasi kejadian ditemukan pecahan botol dan sumbu, juga ada bau bensin yang diduga berasal dari molotov,” kata sumber di TKP, Kamis (14/3) siang.

Diduga kuat aksi teror bom molotov ini dilakukan oleh para pelaku dengan cara melemparkannya dari luar pagar rumah.

Usai melempar bom molotov tersebut, pelaku kemudian kabur dengan cara mengendarai sepeda motor. 

Sampai saat ini polisi belum memberikan keterangan resmi. Saat dikonfirmasi, Kapolsek Denpasar Barat AKP Nainggolan mengatakan kasus ini ditangani oleh Polresta Denpasar.

“Tanya ke Polresta saja bli (mas),” ujarnya singkat saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WA.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/