28.2 C
Jakarta
17 September 2024, 3:25 AM WIB

Direskrimum Polda Bali: Belum Bisa Dibilang Pembunuhan

DIREKTUR Reskrimum Polda Bali Kombes Pol Surawan buka suara terkait tewasnya Harper Matthew,48, WNA Inggris yang ditemukan dengan sejumlah luka di sekujur tubuh pada Kamis (13/1/2022) sekitar pukul 06.10.

 

Kombes Pol Surawan mengatakan, dugaan awal korban bunuh diri dengan cara melukai dirinya sendiri. “Belum bisa dibilang pembunuhan, dugaan sementara bunuh diri,” tegas Kombes Surawan, Sabtu (15/1/2022).

Kombes Pol Surawan menegaskan, ihaknya kini masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Harper Matthew, warga negara Inggris itu.

 

Seperti diketahui, warga di lingkungan Taman Giri Mumbul, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Badung, geger setelah mengetahui ada seorang WNA Inggris tewas dengan sejumlah luka di perumahan Samatha Citra Kuta, Blok A/8.

 

Pria kelahiran 28 November 1974 itu tewas dengan kondisi luka tikam di ulu hati, luka tusukan di perut kiri dan kanan bawah serta luka terbuka seperti sayatan selebar kurang lebih 7 cm pada leher.

 

Saksi bernama Rizka Irmalasari selaku pemilik rumah, kepada polisi mengatakan, sekitar pukul 06.00 wita dia ditelpon oleh Emmy yang tak lain pasangan korban. Emmy meminta saksi membukakan pintu. Saat itu saksi berada di lantai dua dan langsung turun ke lantai satu untuk membukakan pintu.

 

Sebelumnya, korban dan pasangannya memang menginap di rumah saksi Rizka malam itu.

 

“Setelah sampai di bawah saksi Rizka melihat korban tergeletak di lantai depan kulkas dalam posisi terlentang. Sementara di luar ada Emmy yang meminta dibukakan pintu. Saksi lalu membukakan pintu,” ujar Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga, Sabtu (15/1).

 

Saat pintu dibuka, pasangan korban dan beberapa warga sekitar ada di depan pintu. Lalu Emmy sempat menolong korban dengan menekan luka pada dada korban yang berdarah sambil menunggu ambulans. Korban langsung dilarikan ke UGD RS Unud, Jimbaran.

 

Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga menerangkan, jasad korban ditemukan di lantai satu rumahnya sekitar pukul 06.10 WITA.

 

“Korban dalam posisi terlentang, kedua tangan tergeletak di samping kepala, sementara kaki kanan tertekuk dan kaki kiri lurus terlentang. Terdapat luka di leher kiri bekas sayatan, luka tusuk dada atau ulu hati, luka tusuk bagian perut bawah kanan dan kiri,” kata Kapolsek.

DIREKTUR Reskrimum Polda Bali Kombes Pol Surawan buka suara terkait tewasnya Harper Matthew,48, WNA Inggris yang ditemukan dengan sejumlah luka di sekujur tubuh pada Kamis (13/1/2022) sekitar pukul 06.10.

 

Kombes Pol Surawan mengatakan, dugaan awal korban bunuh diri dengan cara melukai dirinya sendiri. “Belum bisa dibilang pembunuhan, dugaan sementara bunuh diri,” tegas Kombes Surawan, Sabtu (15/1/2022).

Kombes Pol Surawan menegaskan, ihaknya kini masih melakukan penyelidikan terkait tewasnya Harper Matthew, warga negara Inggris itu.

 

Seperti diketahui, warga di lingkungan Taman Giri Mumbul, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Badung, geger setelah mengetahui ada seorang WNA Inggris tewas dengan sejumlah luka di perumahan Samatha Citra Kuta, Blok A/8.

 

Pria kelahiran 28 November 1974 itu tewas dengan kondisi luka tikam di ulu hati, luka tusukan di perut kiri dan kanan bawah serta luka terbuka seperti sayatan selebar kurang lebih 7 cm pada leher.

 

Saksi bernama Rizka Irmalasari selaku pemilik rumah, kepada polisi mengatakan, sekitar pukul 06.00 wita dia ditelpon oleh Emmy yang tak lain pasangan korban. Emmy meminta saksi membukakan pintu. Saat itu saksi berada di lantai dua dan langsung turun ke lantai satu untuk membukakan pintu.

 

Sebelumnya, korban dan pasangannya memang menginap di rumah saksi Rizka malam itu.

 

“Setelah sampai di bawah saksi Rizka melihat korban tergeletak di lantai depan kulkas dalam posisi terlentang. Sementara di luar ada Emmy yang meminta dibukakan pintu. Saksi lalu membukakan pintu,” ujar Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga, Sabtu (15/1).

 

Saat pintu dibuka, pasangan korban dan beberapa warga sekitar ada di depan pintu. Lalu Emmy sempat menolong korban dengan menekan luka pada dada korban yang berdarah sambil menunggu ambulans. Korban langsung dilarikan ke UGD RS Unud, Jimbaran.

 

Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Ketut Sugiarta Yoga menerangkan, jasad korban ditemukan di lantai satu rumahnya sekitar pukul 06.10 WITA.

 

“Korban dalam posisi terlentang, kedua tangan tergeletak di samping kepala, sementara kaki kanan tertekuk dan kaki kiri lurus terlentang. Terdapat luka di leher kiri bekas sayatan, luka tusuk dada atau ulu hati, luka tusuk bagian perut bawah kanan dan kiri,” kata Kapolsek.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/