26.7 C
Jakarta
27 April 2024, 9:36 AM WIB

Rekonstruksi Belum Pasti, Dalami Motif Baru Pembunuhan Tukang Parkir

DENPASAR – Masih ingat dengan kasus penusukan tukang parkir dengan korban Ketut Pasek Mas oleh rekannya sesama tukang parkir di parkiran kantor TIKI Jalan Kapten  Regug No. 1, Denpasar, Rabu (26/9) lalu?

Sampai saat ini, tersangka I Wayan Siki hingga kini masih ditahan di Polsek Denpasar Timur. Penyidik masih mendalami kasus ini.

Hanya kapan rekonstruksi digelar, kepolisian belum bisa menentukan. “Belum ada jadwal rekonstruksi,” ujar Kapolsek Denpasar Timur AKP I Nyoman Karang.

Menurut AKP Karang, ada dan tidaknya rekonstruksi kasus ini tergantung pihak penyidik. “Nanti koordinasikan dulu dengan penyidik,” tambah AKP Nyoman Karang.

Terkait motif pelaku sendiri, menurut AKP Karang, masih didalami. Apakah murni karena perebutan lahan parkir atau ada motif baru. “Sampai saat ini tidak ada motif baru,” tandasnya. 

Sebelumnya, kasus penusukan ini sempat menggegerkan warga kota Denpasar. Pelaku I Wayan Siki yang telah berusia 65 tahun, menusuk rekannya Ketut Pasek menggunakan sangkur.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak forensik RSUP Sanglah Denpasar, setidaknya ada 8 luka tusukan yang bersarang di tubuh korban.

Sejumlah luka tusukan ini sebagian besar mengenai dada dan perut. Sementara itu, salah satu tusukan mengenai jantung yang membuat korban langsung tewas bersimbah darah di TKP.

DENPASAR – Masih ingat dengan kasus penusukan tukang parkir dengan korban Ketut Pasek Mas oleh rekannya sesama tukang parkir di parkiran kantor TIKI Jalan Kapten  Regug No. 1, Denpasar, Rabu (26/9) lalu?

Sampai saat ini, tersangka I Wayan Siki hingga kini masih ditahan di Polsek Denpasar Timur. Penyidik masih mendalami kasus ini.

Hanya kapan rekonstruksi digelar, kepolisian belum bisa menentukan. “Belum ada jadwal rekonstruksi,” ujar Kapolsek Denpasar Timur AKP I Nyoman Karang.

Menurut AKP Karang, ada dan tidaknya rekonstruksi kasus ini tergantung pihak penyidik. “Nanti koordinasikan dulu dengan penyidik,” tambah AKP Nyoman Karang.

Terkait motif pelaku sendiri, menurut AKP Karang, masih didalami. Apakah murni karena perebutan lahan parkir atau ada motif baru. “Sampai saat ini tidak ada motif baru,” tandasnya. 

Sebelumnya, kasus penusukan ini sempat menggegerkan warga kota Denpasar. Pelaku I Wayan Siki yang telah berusia 65 tahun, menusuk rekannya Ketut Pasek menggunakan sangkur.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak forensik RSUP Sanglah Denpasar, setidaknya ada 8 luka tusukan yang bersarang di tubuh korban.

Sejumlah luka tusukan ini sebagian besar mengenai dada dan perut. Sementara itu, salah satu tusukan mengenai jantung yang membuat korban langsung tewas bersimbah darah di TKP.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/