SEMARAPURA – Nasib apes dialami salah seorang pekerja toko bangunan UD. Bangun Graha yang beralamat di Jalan Raya Mentigo, Desa Batununggul, Nusa Penida.
Satu unit handpone merk Oppo milik Ketut Sulandri, 33, lenyap akibat dicuri orang tidak dikenal. Selang beberapa saat datang salah seorang pembeli mengenakan sepeda motor untuk membeli senter.
Menurut informasi, kejadian berawal pada Jumat (19/3) sekitar pukul 09.40. Saat itu korban Ketut Sulandri sedang berada di toko bersama rekan kerja lainnya.
Selanjutnya handpone korban ditaruh di dalam rak. Korban lalu meninggalkan toko untuk pergi ke pelabuhan mengambil barang. Sementara toko dijaga oleh rekan lainnya.
Saat kembali, korban kaget handpone miliknya sudah raib. Selanjutnya dilihat dari rekaman CCTV timbul kecurigaan bahwa pencuri handpone adalah konsumen yang membeli senter di toko tempat kerjanya itu.
Polisi Sektor Nusa Penida pun bergerak dan langsung melakukan penggalian informasi di lokasi kejadian.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol I Gede Sukadana membenarkan kejadian tersebut. Hanya saja kasus ini tidak dilanjutkan.
Ada pernyataan dari korban bahwa tidak melanjutkan ke proses hukum dan berakhir damai.
“Karena korban menyadari handpone sudah kembali. Dan pelaku juga sudah meminta maaf,” ujar Kompol Sukadana dikonfirmasi via sambungan telepon.
SEMARAPURA – Nasib apes dialami salah seorang pekerja toko bangunan UD. Bangun Graha yang beralamat di Jalan Raya Mentigo, Desa Batununggul, Nusa Penida.
Satu unit handpone merk Oppo milik Ketut Sulandri, 33, lenyap akibat dicuri orang tidak dikenal. Selang beberapa saat datang salah seorang pembeli mengenakan sepeda motor untuk membeli senter.
Menurut informasi, kejadian berawal pada Jumat (19/3) sekitar pukul 09.40. Saat itu korban Ketut Sulandri sedang berada di toko bersama rekan kerja lainnya.
Selanjutnya handpone korban ditaruh di dalam rak. Korban lalu meninggalkan toko untuk pergi ke pelabuhan mengambil barang. Sementara toko dijaga oleh rekan lainnya.
Saat kembali, korban kaget handpone miliknya sudah raib. Selanjutnya dilihat dari rekaman CCTV timbul kecurigaan bahwa pencuri handpone adalah konsumen yang membeli senter di toko tempat kerjanya itu.
Polisi Sektor Nusa Penida pun bergerak dan langsung melakukan penggalian informasi di lokasi kejadian.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol I Gede Sukadana membenarkan kejadian tersebut. Hanya saja kasus ini tidak dilanjutkan.
Ada pernyataan dari korban bahwa tidak melanjutkan ke proses hukum dan berakhir damai.
“Karena korban menyadari handpone sudah kembali. Dan pelaku juga sudah meminta maaf,” ujar Kompol Sukadana dikonfirmasi via sambungan telepon.
