29.9 C
Jakarta
13 September 2024, 18:59 PM WIB

Aksi Kepruk Kaca Hantui Warga Denpasar, Korban Ungkap Aksi Pelaku

DENPASAR – Aksi kepruk kaca mobil lagi-lagi terjadi di Kota Denpasar meski sebelumnya dua pelaku spesialis kepruk kaca mobil ditembak polisi.

Aksi terbaru menimpa pengendara mobil Toyota Rush bernopol polisi DK 1246 BX milik Ni Luh Putu Mariani, 49, Jumat (19/3) kemarin di depan Toko AA Parfum, Sesetan, Denpasar.

Dalam aksinya ini, pelaku berhasil membawa kabur dompet pemilik mobil yang berisi uang RP 200 ribu dan beberapa surat penting beserta ATM.

Kepada Jawa Pos Radar Bali, Laksamana Putra, 18, anak dari Ni Luh Putu Mariani, 49, warga Jalan Tukad Citarum, Panjer, Denpasar Selatan, mengatakan,

peristiwa ini bermula ketika sang ibu mengemudikan mobilnya Toyota Rush dengan nomor polisi DK 1246 BX mendatangi Koperasi Taman Sari, di Jalan Sesetan, Denpasar.

Setiba di sana, mobil diparkir di sisi barat Jalan Raya Sesetan, tepatnya di depan toko AA Parfum yang lokasinya bersebelahan dengan Banjar Lantang Bejuh.

Korban lalu bergegas ke ruko kemudian naik ke lantai dua tempat koperasi yang dimaksud. Ternyata, koperasi dalam keadaan tutup. 

Ni Luh Putu Mariani memilih menunggu karena diduga staf kopersi belum datang. Karena lama menunggu, ia kembali ke mobil, dengan maksud santai-santai di mobil sambil menunggu hingga koperasi dibuka.

“Ibu saya terkejut ketika melihat kaca bagian depan sebelah kiri pecah. Ibu lalu mengecek barang yang ditinggalkannnya didalam mobil.

Sebuah tas berisikan dokumen penting, dompet berisikan uang sebesar Rp 200 ribu, kartu ATM dan kartu lainnya raib,” papar Laksamana Putra.

Sang ibu lantas menghubungi Laksamana Putra yang sedang kuliah untuk membantu menangani masalah ini.

Masalah ini langsung dlaporkan ke ke Polsek Denpasar Selatan dengan Nomor Laporan STPL – C/840/III/Sek Densel.

“Kerugian materil yang dialami tidak begitu banyak. Sayangnya sejumlah dokumen penting hilang. Tujuan kami melapor agar pelaku bisa cepat tertangkap dan tidak meresahkan

masyarakat lain nantinya,” papar Laksamana sembari mengatakan, saat itu juga dilakukan penyelidikan oleh petugas Polsek Densel.

Dari hasil olah TKP, didapatkan adanya serpihan busi di dalam mobil. “Ya, CCTV sudah di cek oleh polisi dan ada satu titik CCTV yang sepertinya merekam aksi pelaku. Semoga cepat terungkap,” harap Laksamana. 

Terkait masalah ini, ia dan sang ibu menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian. Terkait dengan ini, Kasubag Humas Polresta Denpasar IPTU I Ketut Sukadi enggan berkomentar banyak.

“Ya benar, ditangani Polsek Densel. Kalau sudah ada perkembangan, saya kabari nanti,” timpalnya singkat. 

DENPASAR – Aksi kepruk kaca mobil lagi-lagi terjadi di Kota Denpasar meski sebelumnya dua pelaku spesialis kepruk kaca mobil ditembak polisi.

Aksi terbaru menimpa pengendara mobil Toyota Rush bernopol polisi DK 1246 BX milik Ni Luh Putu Mariani, 49, Jumat (19/3) kemarin di depan Toko AA Parfum, Sesetan, Denpasar.

Dalam aksinya ini, pelaku berhasil membawa kabur dompet pemilik mobil yang berisi uang RP 200 ribu dan beberapa surat penting beserta ATM.

Kepada Jawa Pos Radar Bali, Laksamana Putra, 18, anak dari Ni Luh Putu Mariani, 49, warga Jalan Tukad Citarum, Panjer, Denpasar Selatan, mengatakan,

peristiwa ini bermula ketika sang ibu mengemudikan mobilnya Toyota Rush dengan nomor polisi DK 1246 BX mendatangi Koperasi Taman Sari, di Jalan Sesetan, Denpasar.

Setiba di sana, mobil diparkir di sisi barat Jalan Raya Sesetan, tepatnya di depan toko AA Parfum yang lokasinya bersebelahan dengan Banjar Lantang Bejuh.

Korban lalu bergegas ke ruko kemudian naik ke lantai dua tempat koperasi yang dimaksud. Ternyata, koperasi dalam keadaan tutup. 

Ni Luh Putu Mariani memilih menunggu karena diduga staf kopersi belum datang. Karena lama menunggu, ia kembali ke mobil, dengan maksud santai-santai di mobil sambil menunggu hingga koperasi dibuka.

“Ibu saya terkejut ketika melihat kaca bagian depan sebelah kiri pecah. Ibu lalu mengecek barang yang ditinggalkannnya didalam mobil.

Sebuah tas berisikan dokumen penting, dompet berisikan uang sebesar Rp 200 ribu, kartu ATM dan kartu lainnya raib,” papar Laksamana Putra.

Sang ibu lantas menghubungi Laksamana Putra yang sedang kuliah untuk membantu menangani masalah ini.

Masalah ini langsung dlaporkan ke ke Polsek Denpasar Selatan dengan Nomor Laporan STPL – C/840/III/Sek Densel.

“Kerugian materil yang dialami tidak begitu banyak. Sayangnya sejumlah dokumen penting hilang. Tujuan kami melapor agar pelaku bisa cepat tertangkap dan tidak meresahkan

masyarakat lain nantinya,” papar Laksamana sembari mengatakan, saat itu juga dilakukan penyelidikan oleh petugas Polsek Densel.

Dari hasil olah TKP, didapatkan adanya serpihan busi di dalam mobil. “Ya, CCTV sudah di cek oleh polisi dan ada satu titik CCTV yang sepertinya merekam aksi pelaku. Semoga cepat terungkap,” harap Laksamana. 

Terkait masalah ini, ia dan sang ibu menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian. Terkait dengan ini, Kasubag Humas Polresta Denpasar IPTU I Ketut Sukadi enggan berkomentar banyak.

“Ya benar, ditangani Polsek Densel. Kalau sudah ada perkembangan, saya kabari nanti,” timpalnya singkat. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/