28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 4:22 AM WIB

Berawal Cekcok Mulut, Sesama Buruh Proyek Rumah Sakit Baku Hantam

DENPASAR – Ini contoh yang tak patut ditiru. Sesama buruh proyek RS Bindu Husada di Banjar Tingas, Desa Mekar Bhuwana, Abiansemal, Badung, dilaporkan saling terlibat baku hantam kemarin.

Dalam perkelahian itu, Dance Ngongo, 21, terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka pada bagian tangan kanan lantaran dipukul menggunakan besi.        

Kejadian ini sendiri sudah dilaporkan ke pihak berwajib dan terlapor bernama Sandi, 35, sementara dikejar oleh polisi,

Menurut informasi, perkelahian itu bermula ketika pelapor da terlapor terlibat cekcok mulut.  Pelapor asal Sumba Barat Daya, NTT ini sempat meminta maaf atas kesalahan itu dan berakhir damai.

Tapi, sekitar 10 menit kemudian, pelaku yang diketahui berasal dari Randublatong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ini masuk ke dalam bedeng dan mengambil besi.

Dia lalu menghampiri korban dan menganiayanya. Beruntung, korban yang menyadari aksi itu berhasil menangkis menggunakan tangan kiri. Walhasil, tangan korban mengalami luka.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur. Sementara, korban dilarikan oleh rekannya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Setelah mendapatkan perawatan medis,  korban kemudian melaporkan kasus penganiayaan itu ke Mapolsek Abiansemal.

Penyidik dari Unit Reskrim Polsek Abiansemal langsung mendalami keterangan sejumlah saksi termasuk saksi korban.

“Selain itu, penyidik juga mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan barang bukti berupa potongan besi yang digunakan oleh pelaku dalam melancarkan aksinya,” beber sumber petugas Polsek Abiansemal.

Saat ini, petugas masih mendalami informasi tempat pelarian pelaku. “Saat ini masih mendalami tempat persembunyian tersangka. Kemungkinan besar tersangka masih berada di Bali,” tuturnya.

 

DENPASAR – Ini contoh yang tak patut ditiru. Sesama buruh proyek RS Bindu Husada di Banjar Tingas, Desa Mekar Bhuwana, Abiansemal, Badung, dilaporkan saling terlibat baku hantam kemarin.

Dalam perkelahian itu, Dance Ngongo, 21, terpaksa dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka pada bagian tangan kanan lantaran dipukul menggunakan besi.        

Kejadian ini sendiri sudah dilaporkan ke pihak berwajib dan terlapor bernama Sandi, 35, sementara dikejar oleh polisi,

Menurut informasi, perkelahian itu bermula ketika pelapor da terlapor terlibat cekcok mulut.  Pelapor asal Sumba Barat Daya, NTT ini sempat meminta maaf atas kesalahan itu dan berakhir damai.

Tapi, sekitar 10 menit kemudian, pelaku yang diketahui berasal dari Randublatong, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ini masuk ke dalam bedeng dan mengambil besi.

Dia lalu menghampiri korban dan menganiayanya. Beruntung, korban yang menyadari aksi itu berhasil menangkis menggunakan tangan kiri. Walhasil, tangan korban mengalami luka.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur. Sementara, korban dilarikan oleh rekannya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.

Setelah mendapatkan perawatan medis,  korban kemudian melaporkan kasus penganiayaan itu ke Mapolsek Abiansemal.

Penyidik dari Unit Reskrim Polsek Abiansemal langsung mendalami keterangan sejumlah saksi termasuk saksi korban.

“Selain itu, penyidik juga mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan barang bukti berupa potongan besi yang digunakan oleh pelaku dalam melancarkan aksinya,” beber sumber petugas Polsek Abiansemal.

Saat ini, petugas masih mendalami informasi tempat pelarian pelaku. “Saat ini masih mendalami tempat persembunyian tersangka. Kemungkinan besar tersangka masih berada di Bali,” tuturnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/