26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 4:25 AM WIB

Duh Gusti…Sipir Lapas Kerobokan Selundupkan 590 Butir Ekstasi

DENPASAR – Bisnis narkoba di balik dinding Lapas Kelas IIA Kerobokan seperti tak ada matinya. Tidak hanya melibatkan orang luar, tapi orang dalam lapas juga terlibat.

Kali ini seorang sipir bernama I Made Teguh Kuri Raharja, ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali.

Tidak tanggung-tanggung, saat ditangkap Sabtu pagi (20/4) pukul 06.00, Teguh membawa narkoba jenis ekstasi sebanyak 590 butir.

Ekstasi sebanyak itu dikemas ke dalam puluhan bungkus kopi merek Kapal Api. Setelah itu Teguh memasukkan puluhan bungkus kopi ke dalam kresek warna putih.

Saat dibekuk tim BNNP Bali, pria 27 tahun itu tak berkutik. Teguh kemudian diminta membuka bungkus saset kopi. Setelah dibuka terdapat bedan dibungkus putih yang tak lain adalah ekstasi.

“Kamu punya izin tidak membawa barang-barang ini?!” bentak salah satu tim BNNP saat menangkap Teguh.

Sipir kelahiran 19 Juli 1991 itu pun gelagapan. “Tidak, Pak,” ucapnya lirih. Teguh saat itu juga lantas diinterogasi di depan komandan pletonnya sekaligus menjadi saksi atas penangkapan Teguh.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, sipir dengan NIP 199107192010121001 diamankan berdasar informasi masyarakat.

Informasi yang didapat petugas, Teguh kerap menyelundupkan narkoba ke dalam lapas. Hal itu dilakukan disela-sela bertugas.

Atas dasar informasi itu, pergerakan Teguh terus dipantau oleh tim pemberantas narkoba BNNP Bali.

Informasi selanjutnya, ia diletahui membawa kresek berisi kopi kapal api dan hendak menyelundupkan ke dalam lapas.

Berdasar informasi ini, ketua tim pembarantasan BNNP Kompol Sebudi melakukan pengintaian dan penangkapan.

Teguh lalu diamankan saat hendak masuk ke dalam Lapas membawa kresek tersebut.

“Kami amankan teguh di depan P2U Di pintu satu. Saat penggeledahan, disaksikan langsung oleh dua orang petugas sipir bernama Hadi sebagai Danton dan Putu Wira sebagai anggotanya,” beber sumber Jawa Pos Radar Bali di BNNP, kemarin (21/4).

Dikonfirmasi terpisah, Kalapas Kelas IIA KerobokanTonny Nainggolan membenarkan adanya penengkapan anak buahnya bernama Teguh diamankan di pintu masuk satu.

 

DENPASAR – Bisnis narkoba di balik dinding Lapas Kelas IIA Kerobokan seperti tak ada matinya. Tidak hanya melibatkan orang luar, tapi orang dalam lapas juga terlibat.

Kali ini seorang sipir bernama I Made Teguh Kuri Raharja, ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali.

Tidak tanggung-tanggung, saat ditangkap Sabtu pagi (20/4) pukul 06.00, Teguh membawa narkoba jenis ekstasi sebanyak 590 butir.

Ekstasi sebanyak itu dikemas ke dalam puluhan bungkus kopi merek Kapal Api. Setelah itu Teguh memasukkan puluhan bungkus kopi ke dalam kresek warna putih.

Saat dibekuk tim BNNP Bali, pria 27 tahun itu tak berkutik. Teguh kemudian diminta membuka bungkus saset kopi. Setelah dibuka terdapat bedan dibungkus putih yang tak lain adalah ekstasi.

“Kamu punya izin tidak membawa barang-barang ini?!” bentak salah satu tim BNNP saat menangkap Teguh.

Sipir kelahiran 19 Juli 1991 itu pun gelagapan. “Tidak, Pak,” ucapnya lirih. Teguh saat itu juga lantas diinterogasi di depan komandan pletonnya sekaligus menjadi saksi atas penangkapan Teguh.

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, sipir dengan NIP 199107192010121001 diamankan berdasar informasi masyarakat.

Informasi yang didapat petugas, Teguh kerap menyelundupkan narkoba ke dalam lapas. Hal itu dilakukan disela-sela bertugas.

Atas dasar informasi itu, pergerakan Teguh terus dipantau oleh tim pemberantas narkoba BNNP Bali.

Informasi selanjutnya, ia diletahui membawa kresek berisi kopi kapal api dan hendak menyelundupkan ke dalam lapas.

Berdasar informasi ini, ketua tim pembarantasan BNNP Kompol Sebudi melakukan pengintaian dan penangkapan.

Teguh lalu diamankan saat hendak masuk ke dalam Lapas membawa kresek tersebut.

“Kami amankan teguh di depan P2U Di pintu satu. Saat penggeledahan, disaksikan langsung oleh dua orang petugas sipir bernama Hadi sebagai Danton dan Putu Wira sebagai anggotanya,” beber sumber Jawa Pos Radar Bali di BNNP, kemarin (21/4).

Dikonfirmasi terpisah, Kalapas Kelas IIA KerobokanTonny Nainggolan membenarkan adanya penengkapan anak buahnya bernama Teguh diamankan di pintu masuk satu.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/