MANGUPURA – Warga Kuta Selatan digegerkan dengan penemuan tengkorak manusia tanpa identitas di semak belukar di kawasan Pantai Melasti, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Selasa (29/5) kemarin.
Tengkorak tanpa identitas ini diduga korban pembunuhan. Sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab pasti kematian korban, identitas dan jenis kelamin.
Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Nengah Patrem mengatakan, tengkorak manusia ini ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Suwumi, 60.
Wanita warga Banjar Wijaya Kusuma, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, ini awalnya mencari rumput dan kayu api, Senin (28/5) sekitar pukul 16.00.
Ketika berada di TKP, ia melihat tengkorak manusia. Atas temuannya tersebut, kemarin dia melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Ungasan guna penanganan lebih lanjut.
Berdasarkan informasi itu, Bhabinkamtibmas Desa Ungasan langsung berkoordinasi dengan unit Reskrim Polsek Kuta Selatan.
Tim Opsal Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan di bawah pimpinan Iptu Muhamad Nurul Yaqin kemudian mendatangi lokasi penemuan tengkorak itu.
Temuan itu ternyata benar adanya. Diduga kuat tengkorak tersebut adalah tengkorak manusia. “Untuk memastikan identitas tengkorak, kami masih menunggu hasil otopsi forensik RSUP Sanglah,” ujar Iptu Yaqin.
MANGUPURA – Warga Kuta Selatan digegerkan dengan penemuan tengkorak manusia tanpa identitas di semak belukar di kawasan Pantai Melasti, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Selasa (29/5) kemarin.
Tengkorak tanpa identitas ini diduga korban pembunuhan. Sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab pasti kematian korban, identitas dan jenis kelamin.
Kapolsek Kuta Selatan Kompol I Nengah Patrem mengatakan, tengkorak manusia ini ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Suwumi, 60.
Wanita warga Banjar Wijaya Kusuma, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, ini awalnya mencari rumput dan kayu api, Senin (28/5) sekitar pukul 16.00.
Ketika berada di TKP, ia melihat tengkorak manusia. Atas temuannya tersebut, kemarin dia melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Ungasan guna penanganan lebih lanjut.
Berdasarkan informasi itu, Bhabinkamtibmas Desa Ungasan langsung berkoordinasi dengan unit Reskrim Polsek Kuta Selatan.
Tim Opsal Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan di bawah pimpinan Iptu Muhamad Nurul Yaqin kemudian mendatangi lokasi penemuan tengkorak itu.
Temuan itu ternyata benar adanya. Diduga kuat tengkorak tersebut adalah tengkorak manusia. “Untuk memastikan identitas tengkorak, kami masih menunggu hasil otopsi forensik RSUP Sanglah,” ujar Iptu Yaqin.
