Warning: Undefined variable $reporternya in /var/www/devwpradar/wp-content/themes/Newspaper/functions.php on line 229
27.8 C
Jakarta
25 Juli 2024, 9:02 AM WIB

Ajak Gowes Bareng Anggota dengan Sisir Jalan Sepanjang 34 Kilometer

SEJAK menjabat sebagai kepala Kepolisian Resort Badung pada pertengahan Mei 2017 lalu, sosok AKBP Yudith Satria Hananta S.I.K memang terus mendapat perhatian media.

 

Salah satu yang jadi sorotan bagi perwira menengah, ini yakni tentang semangat untuk mewujudkan reformasi birokrasi menuju perbaikan kinerja Polri.

 

Fisik kuat, tangguh, cekatan namun tetap humanis seperti menjadi prioritas dari lulusan Akpol (Akademi Polisi) 1998 ini.

 

Lalu apa saja kiat unik yang kembali dilakukan dari mantan kapolres Muna, Sulawesi Utara ini?

 

MARCELL PAMPUR, Badung

 

Lagi-lagi soal fisik. Ingin membangun fisik anggota yang tangguh, kuat dan sehat, perwira polisi yang mengawali karirnya sebagai Danton 3 KI-1 Sat Brimob Polda Irian Jaya ini, Sabtu (19/1) sekitar pukul 06.00 menggelar gowes bareng dengan jajaran anggotanya.

 

 Kata Yudith, aksi bersepeda bareng dengan menempuh rute sepanjang 34 kilometer, itu dilakukan agar menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan sehat.

 

“Olah raga ini untuk menjaga tubuh tetap sehat, dimana bila tubuh kita sehat maka jiwa kita juga akan menjadi sehat,”tegas mantan kaden Gegana Sat Brimob Polda Sutra ini.

 

Hanya saja agar olah raga tidak menjenuhkan, ia sengaja memilih bergowes bersama dengan anggota dengan mengambil rute dari mulai Plaga Petang hingga Mapolres Badung di jalan Kebo Iwa No 1 Badung.

 

“Ini sebenarnya kegiatan rutin. Tujuan lainnya selain untuk kesehatan, tentu untuk mempererat kebersamaan, keharmonisan antar sesama anggota maupun pimpinan,” imbuhnya.

 

Menurut Yudith, melalui kebersamaan dan soliditas, hal ini menjadi peranan penting

dalam proses reformasi menuju perbaikan kinerja Polri.

 

“Namun biasanya untuk mencapai itu sering terhalang komunikasi karena anggota merasa ada jarak dengan pimpinannya. Sehingga dengan kegiatan gowes bareng ini, harapan tersebut bisa terwujud,” tambah Hananta.

 

Bahkan, selain membangun kebersamaan antar anggota dan pimpinan, acara gowes juga dilaksanakan untuk patroli bersama.

 

“Sekalian lihat pemandangan dan aktivitas masyarakat di pagi hari. Bisa dikatakan patroli yang menyehatkan lah dengan bersepeda ini,” tukasnya.

 

SEJAK menjabat sebagai kepala Kepolisian Resort Badung pada pertengahan Mei 2017 lalu, sosok AKBP Yudith Satria Hananta S.I.K memang terus mendapat perhatian media.

 

Salah satu yang jadi sorotan bagi perwira menengah, ini yakni tentang semangat untuk mewujudkan reformasi birokrasi menuju perbaikan kinerja Polri.

 

Fisik kuat, tangguh, cekatan namun tetap humanis seperti menjadi prioritas dari lulusan Akpol (Akademi Polisi) 1998 ini.

 

Lalu apa saja kiat unik yang kembali dilakukan dari mantan kapolres Muna, Sulawesi Utara ini?

 

MARCELL PAMPUR, Badung

 

Lagi-lagi soal fisik. Ingin membangun fisik anggota yang tangguh, kuat dan sehat, perwira polisi yang mengawali karirnya sebagai Danton 3 KI-1 Sat Brimob Polda Irian Jaya ini, Sabtu (19/1) sekitar pukul 06.00 menggelar gowes bareng dengan jajaran anggotanya.

 

 Kata Yudith, aksi bersepeda bareng dengan menempuh rute sepanjang 34 kilometer, itu dilakukan agar menjaga kondisi tubuh tetap bugar dan sehat.

 

“Olah raga ini untuk menjaga tubuh tetap sehat, dimana bila tubuh kita sehat maka jiwa kita juga akan menjadi sehat,”tegas mantan kaden Gegana Sat Brimob Polda Sutra ini.

 

Hanya saja agar olah raga tidak menjenuhkan, ia sengaja memilih bergowes bersama dengan anggota dengan mengambil rute dari mulai Plaga Petang hingga Mapolres Badung di jalan Kebo Iwa No 1 Badung.

 

“Ini sebenarnya kegiatan rutin. Tujuan lainnya selain untuk kesehatan, tentu untuk mempererat kebersamaan, keharmonisan antar sesama anggota maupun pimpinan,” imbuhnya.

 

Menurut Yudith, melalui kebersamaan dan soliditas, hal ini menjadi peranan penting

dalam proses reformasi menuju perbaikan kinerja Polri.

 

“Namun biasanya untuk mencapai itu sering terhalang komunikasi karena anggota merasa ada jarak dengan pimpinannya. Sehingga dengan kegiatan gowes bareng ini, harapan tersebut bisa terwujud,” tambah Hananta.

 

Bahkan, selain membangun kebersamaan antar anggota dan pimpinan, acara gowes juga dilaksanakan untuk patroli bersama.

 

“Sekalian lihat pemandangan dan aktivitas masyarakat di pagi hari. Bisa dikatakan patroli yang menyehatkan lah dengan bersepeda ini,” tukasnya.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/