29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 11:05 AM WIB

Jayanegara Ketua Tim Pemenang Jokowi – Ma’ruf, Parpol Koalisi?

DENPASAR – Peluang Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster menjadi Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin terbuka.

Dedikasi, loyalitas, dan pengalaman Wayan Koster dianggap cukup mumpuni untuk mendulang suara untuk pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin.

Meski begitu, ada peluang kader PDIP lainnya yang menjabat sebagai ketua tim. Hal ini mengingat kesibukan I Wayan Koster yang terpilih sebagai Gubernur Bali menggantikan I Made Mangku Pastika.

Siapa dia? Anggota Fraksi PDIP DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya menunjuk nama I Gustri Ngurah Jaya Negara.

Sekretaris DPD PDIP Bali yang kini menjabat Wakil Walikota Denpasar, jelasnya akan mampu menjaga semangat masyarakat Bali menjatuhkan pilihan kepada Jokowi- Ma’ruf Amin.

 “Kami optimis kalau bukan Pak Koster pasti Pak Jaya Negara. Sebab pakemnya sudah seperti itu. Harus dari PDIP,” tambahnya sembari menegaskan tak ada opsi bagi parpol lain sebab PDIP adalah partai terbesar dan pemenang Pilgub Bali 2018.

Terkait poisisi pimpinan parpol lain di struktur tim pemenangan ini, Wirajaya menyebutkan pasti akan diposisikan di wakil ketua ataupun sekretaris dan posisi strategis lainnya.

“Jadi ketuanya dari PDIP, sekretaris dari Golkar. Parpol lain dalam koalisi juga semua akan dilibatkan,” ucapnya.

Merespons hal tersebut, Ketua DPW Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa mengaku tidak terlalu memusingkan siapa dan parpol manapun yang dipercaya menjadi Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma’aruf Amin di Bali.

Gunastawa menyebut pemenangan Jokowi adalah tugas bersama parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja. Bukan lagi kerja perorangan atau satu parpol saja.

“Kami tidak berpikir siapapun yang dapat kepercayaan jadi Ketua Tim Pemenangan (Jokowi-Ma’ruf Amin). Kami berpikir ini kan kerja kolektif.

Tak lagi merupakan suatu kekuatan yang bertumpu pada seseorang. Namun kita bertumpu pada suatu keinginan masyarakat Bali yang ingin memenangkan Jokowi,” ujarnya.

NasDem Bali diakuinya tidak terlalu ambisius mengincar posisi tersebut. Meski demikian dirinya mengaku ditugaskan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh untuk menjadi Koordinator Wilayah (korwil) pemenangan Jokowi- Ma’ruf Amin di Bali.

“Siapapun nanti ketuanya kami tak persoalkan. Dari NasDem maupun partai lain. Kami juga tidak ambisi. Namun jika diberikan kepercayaan kami siap,” ujarnya.

 

 

DENPASAR – Peluang Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster menjadi Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin terbuka.

Dedikasi, loyalitas, dan pengalaman Wayan Koster dianggap cukup mumpuni untuk mendulang suara untuk pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin.

Meski begitu, ada peluang kader PDIP lainnya yang menjabat sebagai ketua tim. Hal ini mengingat kesibukan I Wayan Koster yang terpilih sebagai Gubernur Bali menggantikan I Made Mangku Pastika.

Siapa dia? Anggota Fraksi PDIP DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya menunjuk nama I Gustri Ngurah Jaya Negara.

Sekretaris DPD PDIP Bali yang kini menjabat Wakil Walikota Denpasar, jelasnya akan mampu menjaga semangat masyarakat Bali menjatuhkan pilihan kepada Jokowi- Ma’ruf Amin.

 “Kami optimis kalau bukan Pak Koster pasti Pak Jaya Negara. Sebab pakemnya sudah seperti itu. Harus dari PDIP,” tambahnya sembari menegaskan tak ada opsi bagi parpol lain sebab PDIP adalah partai terbesar dan pemenang Pilgub Bali 2018.

Terkait poisisi pimpinan parpol lain di struktur tim pemenangan ini, Wirajaya menyebutkan pasti akan diposisikan di wakil ketua ataupun sekretaris dan posisi strategis lainnya.

“Jadi ketuanya dari PDIP, sekretaris dari Golkar. Parpol lain dalam koalisi juga semua akan dilibatkan,” ucapnya.

Merespons hal tersebut, Ketua DPW Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa mengaku tidak terlalu memusingkan siapa dan parpol manapun yang dipercaya menjadi Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma’aruf Amin di Bali.

Gunastawa menyebut pemenangan Jokowi adalah tugas bersama parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja. Bukan lagi kerja perorangan atau satu parpol saja.

“Kami tidak berpikir siapapun yang dapat kepercayaan jadi Ketua Tim Pemenangan (Jokowi-Ma’ruf Amin). Kami berpikir ini kan kerja kolektif.

Tak lagi merupakan suatu kekuatan yang bertumpu pada seseorang. Namun kita bertumpu pada suatu keinginan masyarakat Bali yang ingin memenangkan Jokowi,” ujarnya.

NasDem Bali diakuinya tidak terlalu ambisius mengincar posisi tersebut. Meski demikian dirinya mengaku ditugaskan Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh untuk menjadi Koordinator Wilayah (korwil) pemenangan Jokowi- Ma’ruf Amin di Bali.

“Siapapun nanti ketuanya kami tak persoalkan. Dari NasDem maupun partai lain. Kami juga tidak ambisi. Namun jika diberikan kepercayaan kami siap,” ujarnya.

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/