DENPASAR – Polda Bali akan memanggil pihak kontraktor proyek Jembatan Tukad Ayung di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) Timur, Denpasar Timur. Pihak kontraktor akan dimintai penjelasan terkait kejadian jebolnya jembatan tersebut.
Kapada Jawa Pos Radar Bali, Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan bahwa hingga Kamis (29/9/2022) pihaknya melalui Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) sementara menyelidiki peristiwa proyek jembatan bernilai ratusan miliar.
Pasca peristiwa jebolnya jembatan minggu lalu itu, tim telah dikerahkan melakukan penyelidikan. Pihak dari Ditreskrimsus Polda Bali melakukan peninjauan langsung ke lokasi jembatan Gatsu yang melintas di atas Tukad Ayung. “Ditemukan fakta bahwa bagian jembatan yang ambrol bukanlah bangunan utama yang sedang dikerjakan,” paparnya.
Ternyata yang rusak bukan jembatan utama dalam proyek. “Ya, jembatan cadangan,” katanya sembari menjelaskan bahwa bagian jembatan sementara yang memang dibuat untuk perlintasan kendaraan sementara waktu, sembari menunggu bagian utama dari jembatan itu selesai dikerjakan.
Meskipun demikian, Polda Bali terus menyelidiki. Dan ke depan, jika diperlukan mama kontraktor proyek akan dipanggil untuk dimintai penjelasan. “Kami masih menyelidiki, nantinya pihak kontraktor akan dipanggil jika diperlukan keterangannya,” tutup Kabid Humas.
Seperti berita sebelumnya, jembatan di ruas Jalan Gatot Subroto Timur jebol. Peristiwa itu membuat arus lalu lintas tersendat sementara, dan terjadi usai hujan deras mengguyur permukaan material jembatan jadi turun dan amblas. Saat peristiwa itu, pihak pengelola proyek melakukan perbaikan menggunakan urukan limestone dan besi plat. (dre)