28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 5:05 AM WIB

Gus Gaga Jabat Wakil Ketua DPRD, Jata Kecewa Keputusan DPP Demokrat

GIANYAR – Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Gianyar Ida Bagus Gaga Adisaputra yang kini menjadi Anggota DPRD Gianyar dipercaya menjabat wakil ketua DPRD dari Partai Demokrat.

Penetapan Gus Gaga-sapaan akrab mantan sekda itu, dilakukan Kamis kemarin (29/8). Ketut Jata yang sebelumnya menjadi wakil ketua sempat menyayangkan penetapan Gus Gaga.

I Ketut Jata yang kembali terpilih sebagai anggota DPRD menilai DPP Partai Demokrat sudah melanggar petunjuk pelaksana (Juklak).

“Saya sangat kecewa dengan apa yang diputuskan DPP. Justru saya bertanya juklak yang dibuat DPP, disitu tertera syarat senioritas,

posisi partai, pengalaman, hingga perolehan suara di Gianyar saya paling tinggi diantara yang lolos,” ujar politisi asal Blahbatuh itu.

Ketut Jata menambahkan, dari segi pengalaman dirinya sudah pernah menduduki sejumlah posisi strategis di partai Demokrat.

Di antaranya wakil sekretaris 1 DPD Demokrat Provinsi Bali, wakil ketua DPRD Gianyar selama 2 periode. Bahkan, dia menjadi Ketua DPC Demokrat Ganyar selama 2 periode.

“Kurang saya apa? Salah saya apa? Saya tidak ada ditelpon, tidak pernah diajak rapat terkait ini. Baik oleh DPC hingga DPP. Lain halnya kalau ada komunikasi kan beda,” keluhnya.

Ketut Jata juga mempertanyakan alasan DPP Partai Demokrat menetapkan Gus Gaga sebagai Wakil Ketua DPRD Gianyar.

Terlebih, menurutnya, Gus Gaga merupakan kader yang baru di partai. “Saya pertanyakan apa yang menjadi bahan pertimbangan DPP menunjuk Gus Gaga, apalagi dia baru nyalon di partai,” tanyanya.

Meski begitu, karena sudah penunjukkan partai, Ketut Jata mengaku ikhlas dan menerima keputusan DPP Partai Demokrat.

“Saya menerima. Cuma saya tidak habis pikir, kok tidak diajak komunikasi. Lalu kalau masyarakat saya bertanya, apa saya jawab, saya juga punya konstituen,” jelasnya.

Disinggung apakah akan melakukan kordinasi ke DPP Partai Demokrat terkait penetapan ini, Ketut Jata mengaku masih pikir-pikir.

“Langkah selanjutnya masih saya pertimbangkan, hanya secara pribadi masih bertanya-tanya,” pungkasnya.

Sementara itu, Gus Gaga mengaku akan menjalankan perintah partai sebagai wakil ketua DPRD Gianyar.

“Ini adalah perintah partai. Sebagai kader Demokrat, saya wajib mengindahkan dan melaksanakan apapun perintah partai,” jelasnya.

Politisi yang akrab disapa Gus Gaga ini pun mengakui mensyukuri kepercayaan Partai Demokrat yang telah diberikan kepada dirinya.

Meskipun politisi yang merupakan mantan Sekda Gianyar ini tercatat sebagai pendatang baru di Partai Demokrat.

“DPP Demokrat pasti punya pertimbangan tertentu hingga saya diberikan kepercayaan ini. Bagi saya ini sekaligus tugas untuk membesarkan Demokrat ke depan, melalui jabatan yang diberikan kepada saya,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam penetapan yang dilakukan di gedung DPRD Gianyar kemarin, juga menetapkan posisi ketua dan wakil ketua lainnya.

Untuk posisi ketua DPRD kembali dijabat oleh Wayan Tagel Winarta dari PDIP. Sedangkan, wakil ketua DPRD dari Golkar, bergeser.

Dari Made Togog yang kini menjadi anggota, digantikan oleh Gusti Anom Masta. Pelantikan tiga pimpinan dewan itu akan berlangsung pekan depan. 

GIANYAR – Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Gianyar Ida Bagus Gaga Adisaputra yang kini menjadi Anggota DPRD Gianyar dipercaya menjabat wakil ketua DPRD dari Partai Demokrat.

Penetapan Gus Gaga-sapaan akrab mantan sekda itu, dilakukan Kamis kemarin (29/8). Ketut Jata yang sebelumnya menjadi wakil ketua sempat menyayangkan penetapan Gus Gaga.

I Ketut Jata yang kembali terpilih sebagai anggota DPRD menilai DPP Partai Demokrat sudah melanggar petunjuk pelaksana (Juklak).

“Saya sangat kecewa dengan apa yang diputuskan DPP. Justru saya bertanya juklak yang dibuat DPP, disitu tertera syarat senioritas,

posisi partai, pengalaman, hingga perolehan suara di Gianyar saya paling tinggi diantara yang lolos,” ujar politisi asal Blahbatuh itu.

Ketut Jata menambahkan, dari segi pengalaman dirinya sudah pernah menduduki sejumlah posisi strategis di partai Demokrat.

Di antaranya wakil sekretaris 1 DPD Demokrat Provinsi Bali, wakil ketua DPRD Gianyar selama 2 periode. Bahkan, dia menjadi Ketua DPC Demokrat Ganyar selama 2 periode.

“Kurang saya apa? Salah saya apa? Saya tidak ada ditelpon, tidak pernah diajak rapat terkait ini. Baik oleh DPC hingga DPP. Lain halnya kalau ada komunikasi kan beda,” keluhnya.

Ketut Jata juga mempertanyakan alasan DPP Partai Demokrat menetapkan Gus Gaga sebagai Wakil Ketua DPRD Gianyar.

Terlebih, menurutnya, Gus Gaga merupakan kader yang baru di partai. “Saya pertanyakan apa yang menjadi bahan pertimbangan DPP menunjuk Gus Gaga, apalagi dia baru nyalon di partai,” tanyanya.

Meski begitu, karena sudah penunjukkan partai, Ketut Jata mengaku ikhlas dan menerima keputusan DPP Partai Demokrat.

“Saya menerima. Cuma saya tidak habis pikir, kok tidak diajak komunikasi. Lalu kalau masyarakat saya bertanya, apa saya jawab, saya juga punya konstituen,” jelasnya.

Disinggung apakah akan melakukan kordinasi ke DPP Partai Demokrat terkait penetapan ini, Ketut Jata mengaku masih pikir-pikir.

“Langkah selanjutnya masih saya pertimbangkan, hanya secara pribadi masih bertanya-tanya,” pungkasnya.

Sementara itu, Gus Gaga mengaku akan menjalankan perintah partai sebagai wakil ketua DPRD Gianyar.

“Ini adalah perintah partai. Sebagai kader Demokrat, saya wajib mengindahkan dan melaksanakan apapun perintah partai,” jelasnya.

Politisi yang akrab disapa Gus Gaga ini pun mengakui mensyukuri kepercayaan Partai Demokrat yang telah diberikan kepada dirinya.

Meskipun politisi yang merupakan mantan Sekda Gianyar ini tercatat sebagai pendatang baru di Partai Demokrat.

“DPP Demokrat pasti punya pertimbangan tertentu hingga saya diberikan kepercayaan ini. Bagi saya ini sekaligus tugas untuk membesarkan Demokrat ke depan, melalui jabatan yang diberikan kepada saya,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam penetapan yang dilakukan di gedung DPRD Gianyar kemarin, juga menetapkan posisi ketua dan wakil ketua lainnya.

Untuk posisi ketua DPRD kembali dijabat oleh Wayan Tagel Winarta dari PDIP. Sedangkan, wakil ketua DPRD dari Golkar, bergeser.

Dari Made Togog yang kini menjadi anggota, digantikan oleh Gusti Anom Masta. Pelantikan tiga pimpinan dewan itu akan berlangsung pekan depan. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/