GIANYAR – Pada pekan ke-21 nanti, Serdadu Tridatu bakal menjamu Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Tepatnya, pertandingan bakal berlangsung pada 11 September mendatang. Target tiga poin tidak bisa ditawar-tawar lagi jika Bali United ingin bertahan di klasemen atas Liga I.
Tiga kemenangan beruntun dicatat Fadil Sausu dkk. Satu kemenangan kandang yakni dari PSIS Semarang dan dua kemenangan tandang yakni dari Perseru Serui dan PSMS Medan adalah hasil yang dapat dibanggakan.
Sayang pada saat kondisi tim lagi on fire, kompetisi justru memasuki momen libur selama satu bulan lamanya.
Hal ini jelas berpengaruh dengan performa pemain. Itulah yang menjadi tantangan tim pelatih Bali United.
“Memang saat ini kami ada di peringkat ke-3. Namun perjuangan masih sangat panjang dan penuh tantangan.
Jika lengah ataupun kendur, kita bisa melorot lagi di klasemen,” jelas asisten pelatih Mitra Kukar, Eko Purjianto dilansir dari situs liga-indonesia.id.
Ketatnya jarak perolehan poin dari satu tim dengan tim yang lain menjadikan Bali United wajib menyalakan alarm tanda bahaya.
Coach Eko menegaskan timnya wajib terus bekerja keras melawan tim yang tengah ada di posisi manapun. Baik tim yang ada di papan atas maupun yang ada di papan bawah.
GIANYAR – Pada pekan ke-21 nanti, Serdadu Tridatu bakal menjamu Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Tepatnya, pertandingan bakal berlangsung pada 11 September mendatang. Target tiga poin tidak bisa ditawar-tawar lagi jika Bali United ingin bertahan di klasemen atas Liga I.
Tiga kemenangan beruntun dicatat Fadil Sausu dkk. Satu kemenangan kandang yakni dari PSIS Semarang dan dua kemenangan tandang yakni dari Perseru Serui dan PSMS Medan adalah hasil yang dapat dibanggakan.
Sayang pada saat kondisi tim lagi on fire, kompetisi justru memasuki momen libur selama satu bulan lamanya.
Hal ini jelas berpengaruh dengan performa pemain. Itulah yang menjadi tantangan tim pelatih Bali United.
“Memang saat ini kami ada di peringkat ke-3. Namun perjuangan masih sangat panjang dan penuh tantangan.
Jika lengah ataupun kendur, kita bisa melorot lagi di klasemen,” jelas asisten pelatih Mitra Kukar, Eko Purjianto dilansir dari situs liga-indonesia.id.
Ketatnya jarak perolehan poin dari satu tim dengan tim yang lain menjadikan Bali United wajib menyalakan alarm tanda bahaya.
Coach Eko menegaskan timnya wajib terus bekerja keras melawan tim yang tengah ada di posisi manapun. Baik tim yang ada di papan atas maupun yang ada di papan bawah.
