DENPASAR – SAAT Bali United menghadapi Kalteng Putra, tidak ada nama-nama seperti Stefano Lilipaly, Ricky Fajrin, dan Irfan Haarys Bachdim sebagai starter.
Kebetulan, tiga pemain tersebut hari ini sudah bergabung dengan Timnas Indonesia di Jakarta untuk melakukan pemusatan latihan sebelum bertolak ke Uni Arab Emirate (UAE) dalam matchday ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022.
Hanya Wawan Hendrawan saja yang dimainkan sejak menit pertama kemarin. bagi Coach Teco siapa yang dimainkan tidak masalah.
Apakah keputusan ayah satu anak tersebut disengaja? Ataukah dia ingin memproteksi pemainnya yang bergabung ke Timnas Indonesia hari ini?
Menurut pelatih berusia 45 tahun tersebut, keputusan mencadangkan tiga pemain bukanlah tanpa alasan.
“Ricky (Fajrin) dia main bagus. Terus ada sedikit cedera. Saya pikir, tidak bagus untuk memaksakan dia bermain. Akhirnya saya memilih Orah (Michael). Kalau kami paksakan, nanti dia (Ricky) tidak bisa bantu Timnas,” terangnya.
Meskipun enggan menyebutkan bahwa dia memproteksi pemain yang ke Timnas, tetapi Teco sepertinya melihat peluang agar skuadnya tidak kelelahan.
“Fano Misalnya sudah bekerja keras. Dia bantu kami dan Timnas. Semua pertandingan jaraknya dekat dan saya pikir kasihan pemain. Apalagi sebelum melawan UAE, ada satu ujicoba dari Timnas,” tegasnya.
Bisa dikatakan juga, dia mendukung 100 persen Timnas Indonesia dan tidak masalah empat pemainnya menuju skuad Garuda.
“Semua pemain di Bali United punya kualitas yang sama dan kami juga harus dukung negara. Harus bantu Timnas,” tuturnya.