SOLO – Perjalanan Bali United menuju fase semifinal Piala Presiden 2018 berjalan mulus. Anak asuh Coach Hans Peter Schaller
sukses membekap Madura United via adu penalti di Stadion Manahan Solo, Sabtu (3/2) malam dengan skor akhir 7 – 6 (2 – 2).
Adu penalti terpaksa dilakukan karena hingga wasit Thoriq Al Katiri meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor pertandingan bertahan 2 – 2.
Pertandingan baru berjalan 7 menit, Madura United sukses menjebol gawang Wawan Hendrawan melalui Greg Nwakolo.
Akselerasinya gagal dihentikan Andhika Wijaya. Gol itu direspons skuad Serdadu Tridatu. Pada menit 25, Stefano Lilipaly mencetak gol melalui titik putih.
Penalti diperoleh Bali United setelah striker IIija Spasojevic dijatuhkan pemain Madura United.
Pertandingan babak pertama berakhir 1 – 2 untuk Madura setelah kapten Fabiano Beltrame sukses menceploskan bola ke gawang Wawan Hendrawan melalui titik putih.
Untuk menambah daya gedor, Coach Hans melakukan pergantian pemain. Agus Nova diganti Gde Sukadana. Masuk pula Ahmad Agung. Yabes Roni diganti Kevin Brands.
Tenaga baru membuat daya serang Bali United makin agresif. Hasilnya, pada menti 68, Ahmad Agung sukses menceploskan bola ke gawang Angga, kiper Madura United.
Skor 2 – 2 bertahan hingga akhir pertandingan. Untuk mencari pemenang, pertandingan harus diakhiri tendangan penalti.
Dari lima penendang bola, mulai Stefano Lilipaly, Kevin Brands, Fadil Sausu, Taufik hingga Nick Van der Valden, sukses memasukkan bola ke gawang lawan.
Sementara dari lima pemain Madura United, hanya Marcel Sacramento yang gagal. Sementara Engelberd Sani, OK Jhon, Fabiano, dan Benny Wahyudi sukses memperdaya Wawan Hendrawan.
Hasil ini mengantarkan Bali United menuju semifinal melawan PSMS Medan.