27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 7:35 AM WIB

Siap Gantikan Spaso, Eks Bundesliga Siap Jebol Gawang Mitra Kukar

DENPASAR – “Saya sudah sangat siap”. Begitulah pernyataan yang dilontarkan Melvin Platje saat diwawancarai Sabtu kemarin (2/3) jelang bentrok kontra Mitra Kukar, Minggu (3/3) hari ini.

Tampaknya dia sangat berambisi untuk menjadi predator yang berbahaya di Piala Presiden 2019 dan Liga 1 2019.

Ditanya mengenai persiapan menghadapi laga perdana kontra Mitra Kukar, pemain asal Belanda tersebut mengatakan, dia dan rekan setim lainnya sudah sangat siap.

 “Saat melawan Persela, semua tahu itu pertandingan yang bagus. Saya berpikir semua orang semakin kuat dan bisa lebih baik lagi. Kami sudah sangat siap melawan Mitra Kukar,” ujar Melvin.

Bagi pemilik nomor punggung 90 tersebut, Mitra Kukar jangan sampai dianggap remeh meskipun sudah terdegradasi ke Liga 2 musim ini.

Tetapi sekali lagi, dia tidak mau peduli dengan tim lain termasuk Bhayangkara FC dan Semen Padang.

“Saya tahu Bhayangkara dan Mitra Kukar. Saya tidak peduli dengan tim lawan dan saya hanya memikirkan tim sendii dulu.

Kami punya pemain dan pelatih yang bagus. Ini adalah preseason kami. Kami harus menjadi lebih baik lagi,” terangnya.

“Perlahan demi perlahan kami sudah lebih fit dan semakin tajam untuk urusan mencetak gol,” tambah pemain kelahiran Naarden, Belanda, 30 tahun lalu tersebut.

Pernyataan Melvin cukup menarik mengenai Bali United yang semakin hari semakin menunjukkan ketajamannya.

Di laga kedua nanti, Bali United sudah tidak akan diperkuat dua pemain depan mereka, Ilija Spasojevic dan Stefano Lilipaly serta Ricky Fajrin. Tentu saja kekuatan akan tereduksi.

Apalagi selama ini Spaso menjadi target man bagi Serdadu Tridatu. Jarang mencetak gol, peran Spaso cukup vital untuk merusak konsentrasi lawan.

Saat melawan Persela di babak 16 besar Piala Presiden 2018 contohnya. Spaso selalu dijaga dua sampai tiga pemain belakang Persela sehingga ruang gerak pemain Bali United lainnya lebih banyak. P

osisi nomor sembilan alias penyerang ini mungkin akan diisi oleh Melvin dalam dua pertandingan kedepan.

“Saya bisa bermain sebagai penyerang nomor sembilan. Saya sangat siap untuk bermain diposisi manapun. Saya juga posisi asli adalah penyerang,” ungkap mantan penyerang Hansa Rostock dan SC Telstar tersebut.

Tanpa tiga pemain utama pun, Melvin mengaku tidak maslaah bagi Serdadu Tridatu. “Kami masih memiliki Irfan (Bachdim), Yabes (Roni),

dan pemain lainnya. Semua pemain didalam tim masih bisa menunjukkan kemampuan terbaik di Piala Presiden,” tuturnya. 

DENPASAR – “Saya sudah sangat siap”. Begitulah pernyataan yang dilontarkan Melvin Platje saat diwawancarai Sabtu kemarin (2/3) jelang bentrok kontra Mitra Kukar, Minggu (3/3) hari ini.

Tampaknya dia sangat berambisi untuk menjadi predator yang berbahaya di Piala Presiden 2019 dan Liga 1 2019.

Ditanya mengenai persiapan menghadapi laga perdana kontra Mitra Kukar, pemain asal Belanda tersebut mengatakan, dia dan rekan setim lainnya sudah sangat siap.

 “Saat melawan Persela, semua tahu itu pertandingan yang bagus. Saya berpikir semua orang semakin kuat dan bisa lebih baik lagi. Kami sudah sangat siap melawan Mitra Kukar,” ujar Melvin.

Bagi pemilik nomor punggung 90 tersebut, Mitra Kukar jangan sampai dianggap remeh meskipun sudah terdegradasi ke Liga 2 musim ini.

Tetapi sekali lagi, dia tidak mau peduli dengan tim lain termasuk Bhayangkara FC dan Semen Padang.

“Saya tahu Bhayangkara dan Mitra Kukar. Saya tidak peduli dengan tim lawan dan saya hanya memikirkan tim sendii dulu.

Kami punya pemain dan pelatih yang bagus. Ini adalah preseason kami. Kami harus menjadi lebih baik lagi,” terangnya.

“Perlahan demi perlahan kami sudah lebih fit dan semakin tajam untuk urusan mencetak gol,” tambah pemain kelahiran Naarden, Belanda, 30 tahun lalu tersebut.

Pernyataan Melvin cukup menarik mengenai Bali United yang semakin hari semakin menunjukkan ketajamannya.

Di laga kedua nanti, Bali United sudah tidak akan diperkuat dua pemain depan mereka, Ilija Spasojevic dan Stefano Lilipaly serta Ricky Fajrin. Tentu saja kekuatan akan tereduksi.

Apalagi selama ini Spaso menjadi target man bagi Serdadu Tridatu. Jarang mencetak gol, peran Spaso cukup vital untuk merusak konsentrasi lawan.

Saat melawan Persela di babak 16 besar Piala Presiden 2018 contohnya. Spaso selalu dijaga dua sampai tiga pemain belakang Persela sehingga ruang gerak pemain Bali United lainnya lebih banyak. P

osisi nomor sembilan alias penyerang ini mungkin akan diisi oleh Melvin dalam dua pertandingan kedepan.

“Saya bisa bermain sebagai penyerang nomor sembilan. Saya sangat siap untuk bermain diposisi manapun. Saya juga posisi asli adalah penyerang,” ungkap mantan penyerang Hansa Rostock dan SC Telstar tersebut.

Tanpa tiga pemain utama pun, Melvin mengaku tidak maslaah bagi Serdadu Tridatu. “Kami masih memiliki Irfan (Bachdim), Yabes (Roni),

dan pemain lainnya. Semua pemain didalam tim masih bisa menunjukkan kemampuan terbaik di Piala Presiden,” tuturnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/