DENPASAR – Skuad PSIS Semarang sudah tiba di Bali Senin malam kemarin (8/1). Aji Bayu dkk menginap di D’lima Hotel Sunset Road.
PSIS membawa 24 pemain ke Bali. 19 pemain lokal, dua pemain asing, dan tiga pemain asing seleksi.
Pelatih PSIS Semarang Subangkit yang ditemui di hotel tempat tim menginap mengatakan, PSIS tidak akan pernah main-main melawan Bali United.
Dia mewajibkan anak asuhnya untuk tampil fight di uji coba kali ini meski dalam dua uji coba terakhir kontra Arema FC, PSIS belum pernah menang.
“Kami disamping seleksi dan trial pemain asing, juga kami akan prioritaskan untuk membangun kerjasama tim. Ini bagus untuk anak-anak karena mereka rata-rata berasal dari Liga 2,” kata Coach Subangkit.
“Mereka butuh situasi dan suasana pertandingan seperti Liga 1. Lawan bali United bagus untuk mengasah mental anak-anak,” bebernya.
Mantan Pelatih Mitra Kukar ini juga mengatakan bahwa Bali United adalah tim yang bagus. Terlebih ada beberapa pemain anyar di skuad asuhan Widodo Cahyono Putro itu.
“Materi mereka bagus setelah melihat di musim lalu. Tentu mereka adalah lawan yang berat. Apalagi ada Spaso (Ilija Spasojevic). Tapi, kami tidak mau kalah dan jangan sampai kalah,” ucapnya.
PSIS baru saja resmi merekrut bek asal Serbia Petar Planic dan gelandang serang yang sempat membela Barito Putra dan PS TNI Ibrahim Conteh.
Tiga pemain lain yakni Samuel Sibatuara Nainggolan (Australia), Kim Dong Hyeon (Korsel), dan Ricardo Sandro (Brazil). “Pavel (Purishkin) sudah kami coret,” tutur Subangkit.