29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:30 AM WIB

Bungkam Arema 6 – 1, Serdadu Tridatu Siap Libas Enam Laga Sisa

RadarBali.com – Enam laga menanti di depan mata. Kesadaran inilah yang menggelora dalam skuad Bali United.

Usai menghadiahi Arema FC asuhan Joko “Gethuk” Susilo kekalahan terbesar (6 – 1, red) sepanjang keikutsertaan Singo Edan di Liga 1/2017, Sylvano Comvalius dkk tak lantas bisa istirahat begitu saja.

Senin (9/10) pagi kemarin sang top skor bersama seluruh punggawa Serdadu tetap berlatih di Lapangan Gelora Trisakti, Jalan Sriwijaya No. 88, Legian, Kuta, Badung.

Bali United, tampaknya, tak ingin main-main apalagi kecolongan di enam laga krusial yang tersisa. Yang terdekat adalah lawatan ke markas Beruang Madu Persiba Balikpapan, di Stadion Batakan (16/10) mendatang.

Pelatih Kepala Bali United Widodo Cahyono Putro mengatakan, demi merengkuh mahkota juara, hanya pemain dengan kondisi terbaik yang akan diturunkan dalam enam laga krusial yang memperebutkan 18 poin itu.

Siapa pun yang merumput, kata Coach Widodo, adalah pemain yang paling siap; tak ada pemain bintang.

Untuk latihan kemarin, mantan penyerang Warna Agung dan Persija Jakarta itu menyebut, latihan diberikan kepada para pemain yang belum mendapat kesempatan bermain di atas 45 menit.

“Yang main di atas 45 menit melakukan recovery, jogging, dan stretching (peregangan). Sementara yang tidak main atau main sebentar mengikuti latihan ujicoba dengan Bali United U-19,” ucapnya.

Sparring atau latih tanding tersebut, terang coach Widodo, diberikan untuk melatih serta menjaga feeling bermain.

Karena masih recovery, dirinya menyebut persiapan khusus melawan Persiba Balikpapan belum dilatih kemarin.

Khusus sang kapten Fadil Sausu yang didera cedera pangkal paha kala membela Timnas melawan Timnas Kamboja di Stadion Patriot Chandrabhaga, Jawa Barat, Rabu (4/10) lalu, Coach Widodo menandaskan sang pemain masih mengikuti sejumlah terapi.

Terkait ban kapten yang disandang Muhammad Taufiq menggantikan Fadil Sausu yang cedera, Coach Widodo menyebut siapapun bisa menyandang status kapten.

“Kebetulan saja pas ditunjuk Taufiq. Gitu saja,” jelasnya. Menariknya, saat ditanyai mengenai peluang pemain Bali United U-19 bermain di tim senior, Widodo menjawab semangat.

“Pastinya harus ada. Kita lihat saja. Kompetisi juga belum selesai,” ucapnya. Sebagaimana diketahui kini Bali United U-19 sedang bersiap menghadapi babak delapan besar kompetisi Liga 1 U-19.

Tim Serdadu Tridatu muda diharapkan mampu memberikan prestasi terbaik di babak delapan besar setelah di babak penyisihan mampu menunjukkan performa gemilang dengan catatan tidak terkalahkan

RadarBali.com – Enam laga menanti di depan mata. Kesadaran inilah yang menggelora dalam skuad Bali United.

Usai menghadiahi Arema FC asuhan Joko “Gethuk” Susilo kekalahan terbesar (6 – 1, red) sepanjang keikutsertaan Singo Edan di Liga 1/2017, Sylvano Comvalius dkk tak lantas bisa istirahat begitu saja.

Senin (9/10) pagi kemarin sang top skor bersama seluruh punggawa Serdadu tetap berlatih di Lapangan Gelora Trisakti, Jalan Sriwijaya No. 88, Legian, Kuta, Badung.

Bali United, tampaknya, tak ingin main-main apalagi kecolongan di enam laga krusial yang tersisa. Yang terdekat adalah lawatan ke markas Beruang Madu Persiba Balikpapan, di Stadion Batakan (16/10) mendatang.

Pelatih Kepala Bali United Widodo Cahyono Putro mengatakan, demi merengkuh mahkota juara, hanya pemain dengan kondisi terbaik yang akan diturunkan dalam enam laga krusial yang memperebutkan 18 poin itu.

Siapa pun yang merumput, kata Coach Widodo, adalah pemain yang paling siap; tak ada pemain bintang.

Untuk latihan kemarin, mantan penyerang Warna Agung dan Persija Jakarta itu menyebut, latihan diberikan kepada para pemain yang belum mendapat kesempatan bermain di atas 45 menit.

“Yang main di atas 45 menit melakukan recovery, jogging, dan stretching (peregangan). Sementara yang tidak main atau main sebentar mengikuti latihan ujicoba dengan Bali United U-19,” ucapnya.

Sparring atau latih tanding tersebut, terang coach Widodo, diberikan untuk melatih serta menjaga feeling bermain.

Karena masih recovery, dirinya menyebut persiapan khusus melawan Persiba Balikpapan belum dilatih kemarin.

Khusus sang kapten Fadil Sausu yang didera cedera pangkal paha kala membela Timnas melawan Timnas Kamboja di Stadion Patriot Chandrabhaga, Jawa Barat, Rabu (4/10) lalu, Coach Widodo menandaskan sang pemain masih mengikuti sejumlah terapi.

Terkait ban kapten yang disandang Muhammad Taufiq menggantikan Fadil Sausu yang cedera, Coach Widodo menyebut siapapun bisa menyandang status kapten.

“Kebetulan saja pas ditunjuk Taufiq. Gitu saja,” jelasnya. Menariknya, saat ditanyai mengenai peluang pemain Bali United U-19 bermain di tim senior, Widodo menjawab semangat.

“Pastinya harus ada. Kita lihat saja. Kompetisi juga belum selesai,” ucapnya. Sebagaimana diketahui kini Bali United U-19 sedang bersiap menghadapi babak delapan besar kompetisi Liga 1 U-19.

Tim Serdadu Tridatu muda diharapkan mampu memberikan prestasi terbaik di babak delapan besar setelah di babak penyisihan mampu menunjukkan performa gemilang dengan catatan tidak terkalahkan

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/