29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:30 AM WIB

Yabes: Juara Sejati Liga I ya Bali United, Terima Kasih Supporter

RadarBali.com – CEO Bali United Yabes Tanuri mengaku pihaknya pasti akan berjuang semaksimal mungkin untuk menuntut keadilan.

Namun terlepas dari hal itu, Yabes mengaku bahwa Bali United yang menjadi juara sejati di Liga 1 musim ini.

“Kami berterimakasih kepada suporter atas segala perjuangannya untuk mendukung Bali United musim ini,” ucap Yabes

Terlepas dari hal itu, semuanya ada di pihak Mitra Kukar dan pihak Bali United harus menghargai apapun upaya-upaya yang dilakukan Manajemen Naga Mekes – julukan Mitra Kukar.

“Kalau dirunut, Mitra Kukar adalah pihak pertama yang dirugikan. Lalu Bali United secara langsung adalah pihak yang dirugikan kedua. Baru setelah itu ada Madura United,” jelasnya.

Kenapa Madura masuk dalam hitungan? Ini mengacu pada saat pertandingan di Stadion Gelora Bangkalan.

Seharusnya laga tersebut tanpa penonton. Tapi, anehnya polisi yang kebanyakan sudah berpangkat perwira menengah atas justru memenuhi tribun VIP Stadion Gelora Bangkalan.

Selain itu, anggota kepolisian juga merangsek masuk ke arah ruang ganti Madura United seperti yang terlihat dalam postingan di akun twitter Madura United.

“Haruna (Manajer Madura United, red) melayangkan protes juga. Kenapa kok laga tanpa penonton justru mereka semua tetap ada. Itu yang menjadi permasalahan,” bebernya

RadarBali.com – CEO Bali United Yabes Tanuri mengaku pihaknya pasti akan berjuang semaksimal mungkin untuk menuntut keadilan.

Namun terlepas dari hal itu, Yabes mengaku bahwa Bali United yang menjadi juara sejati di Liga 1 musim ini.

“Kami berterimakasih kepada suporter atas segala perjuangannya untuk mendukung Bali United musim ini,” ucap Yabes

Terlepas dari hal itu, semuanya ada di pihak Mitra Kukar dan pihak Bali United harus menghargai apapun upaya-upaya yang dilakukan Manajemen Naga Mekes – julukan Mitra Kukar.

“Kalau dirunut, Mitra Kukar adalah pihak pertama yang dirugikan. Lalu Bali United secara langsung adalah pihak yang dirugikan kedua. Baru setelah itu ada Madura United,” jelasnya.

Kenapa Madura masuk dalam hitungan? Ini mengacu pada saat pertandingan di Stadion Gelora Bangkalan.

Seharusnya laga tersebut tanpa penonton. Tapi, anehnya polisi yang kebanyakan sudah berpangkat perwira menengah atas justru memenuhi tribun VIP Stadion Gelora Bangkalan.

Selain itu, anggota kepolisian juga merangsek masuk ke arah ruang ganti Madura United seperti yang terlihat dalam postingan di akun twitter Madura United.

“Haruna (Manajer Madura United, red) melayangkan protes juga. Kenapa kok laga tanpa penonton justru mereka semua tetap ada. Itu yang menjadi permasalahan,” bebernya

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/