DENPASAR – Bali United harus bergerak cepat untuk mengikat penyerang PSIS Semarang Hari Nur Yulianto jika tidak ingin lepas.
Pasalnya, penyerang kelahiran Kendal, Jawa Tengah, ini memiliki kemampuan komplit di depan gawang lawan.
Mendapat jatah 34 kali sebagai starter, Hari Nur mencetak 10 gol dan 5 kali assist. Hanya terpaut empat gol dari Bruno Silva, penyerang asing PSIS Semarang.
Selain Bali United, beberapa klub tenar Liga 1 meminati jasanya. Salah satunya adalah klub kaya, Persib Bandung.
Tetapi yang menjadi kredit tersendiri bagi Bali United adalah adanya beberapa pemain asal Jawa Tengah musim ini. Kemungkinan besar musim depan, semua pemain tersebut masih berseragam Tridatu.
Mereka adalah Ahmad Agung Setiabudi dan Taufik Hidayat yang tak lain adalah mantan rekan setimnya di PSIS Semarang ketika membawa skuad asuhan Jafri Sastra tersebut lolos ke Liga 1 2018.
Selain itu masih ada Ricky Fajrin yang sama-sama mengaku mengidolai satu sama lain. Belum lagi Asisten Pelatih Bali United Eko Purdjianto yang juga orang Semarang.
Tentu saja Hari Nur dengan mudah bisa beradaptasi dengan tim. “Bali United ini tim bagus. Mereka memiliki manajemen yang baik. Siapa sih yang tidak mau membela Bali United.
Tapi ya itu, lihat nanti. Apakah masih di PSIS atau Bali United. Dengan Manajemen PSIS juga meminta untuk bertahan,
tetapi masih sebatas pembicaraan saja. Kedepannya saya belum memikirkan,” tutur mantan pemain PSCS Cilacap itu.
Statistik Hari Nur Yulianto
Main: 34
Menit Bermain: 3.048
Starter: 34
Gol: 10
Assist: 5
Keypass: 38
Kartu Kuning: 1
Total Shot: 69
Shot on Target: 27
Total Aerial Duel: 91
Aerial Duel Won: 40
Total Tackle: 58
Successful Tackle: 34
Total Dribble: 83
Successful Dribble: 33
Recovery: 49
Total Pass: 811
Successful Pass: 584
Intercept: 32
Clearences: 13
Block Cross: 1
Block Shot: 0
Total Offside: 6
Defensive Error: 3
Total Melanggar: 40
Total Melanggar: 96
DENPASAR – Bali United harus bergerak cepat untuk mengikat penyerang PSIS Semarang Hari Nur Yulianto jika tidak ingin lepas.
Pasalnya, penyerang kelahiran Kendal, Jawa Tengah, ini memiliki kemampuan komplit di depan gawang lawan.
Mendapat jatah 34 kali sebagai starter, Hari Nur mencetak 10 gol dan 5 kali assist. Hanya terpaut empat gol dari Bruno Silva, penyerang asing PSIS Semarang.
Selain Bali United, beberapa klub tenar Liga 1 meminati jasanya. Salah satunya adalah klub kaya, Persib Bandung.
Tetapi yang menjadi kredit tersendiri bagi Bali United adalah adanya beberapa pemain asal Jawa Tengah musim ini. Kemungkinan besar musim depan, semua pemain tersebut masih berseragam Tridatu.
Mereka adalah Ahmad Agung Setiabudi dan Taufik Hidayat yang tak lain adalah mantan rekan setimnya di PSIS Semarang ketika membawa skuad asuhan Jafri Sastra tersebut lolos ke Liga 1 2018.
Selain itu masih ada Ricky Fajrin yang sama-sama mengaku mengidolai satu sama lain. Belum lagi Asisten Pelatih Bali United Eko Purdjianto yang juga orang Semarang.
Tentu saja Hari Nur dengan mudah bisa beradaptasi dengan tim. “Bali United ini tim bagus. Mereka memiliki manajemen yang baik. Siapa sih yang tidak mau membela Bali United.
Tapi ya itu, lihat nanti. Apakah masih di PSIS atau Bali United. Dengan Manajemen PSIS juga meminta untuk bertahan,
tetapi masih sebatas pembicaraan saja. Kedepannya saya belum memikirkan,” tutur mantan pemain PSCS Cilacap itu.
Statistik Hari Nur Yulianto
Main: 34
Menit Bermain: 3.048
Starter: 34
Gol: 10
Assist: 5
Keypass: 38
Kartu Kuning: 1
Total Shot: 69
Shot on Target: 27
Total Aerial Duel: 91
Aerial Duel Won: 40
Total Tackle: 58
Successful Tackle: 34
Total Dribble: 83
Successful Dribble: 33
Recovery: 49
Total Pass: 811
Successful Pass: 584
Intercept: 32
Clearences: 13
Block Cross: 1
Block Shot: 0
Total Offside: 6
Defensive Error: 3
Total Melanggar: 40
Total Melanggar: 96
