DENPASAR – Kekalahan Bali United kontra Mitra Kukar dengan skor 3-1 jelas membuat semua elemen Serdadu Tridatu kecewa.
Bukan hanya pelatih atau pemain, tetapi juga para suporter. Mereka kecewa dan cukup kesal dengan permainan Serdadu Tridatu yang tidak juga menunjukkan perubahan signifikan.
Netizen bahkan langsung membanjiri akun media sosial bali United. Tidak sedikit yang mengomentari semangat juang para pemain Bali United yang dirasa kendor.
Kontradiksi dengan Stefano Lilipaly. Netizen dan suporter justru memuja pemain berdarah Belanda ini. “Hanya Stefano Lilipaly saja yang mainnya semangat. Sisanya zonk,” tulis akun instagram bernama @dewayu.mdm.
Tidak sedikit juga yang mengatakan bahwa gaya permainan Bali United di tangan Widodo Cahyono Putro monoton dan mudah terbaca tim lawan.
Para suporter mengatakan bahwa strategi pelatih berusia 47 tahun ini sudah tidak ada tajinya lagi. Bukan itu saja.
Beberapa komentar juga mengaitkan hasil buruk yang diraih Serdadu Tridatu karena karma dari didepaknya Kevin Brands dengan tidak terhormat.
“Kutukan Kevin Brands atau memang Coach Widodo yang harus diganti?,” tulis akun instagram bernama @yoga.prmana.
Sekarang adalah waktunya untuk menunggu apa yang harus dilakukan Manajemen Bali United termasuk sang arsitek Widodo Cahyono Putro untuk segera berbenah atau mereka akan berada di papan bawah.
DENPASAR – Kekalahan Bali United kontra Mitra Kukar dengan skor 3-1 jelas membuat semua elemen Serdadu Tridatu kecewa.
Bukan hanya pelatih atau pemain, tetapi juga para suporter. Mereka kecewa dan cukup kesal dengan permainan Serdadu Tridatu yang tidak juga menunjukkan perubahan signifikan.
Netizen bahkan langsung membanjiri akun media sosial bali United. Tidak sedikit yang mengomentari semangat juang para pemain Bali United yang dirasa kendor.
Kontradiksi dengan Stefano Lilipaly. Netizen dan suporter justru memuja pemain berdarah Belanda ini. “Hanya Stefano Lilipaly saja yang mainnya semangat. Sisanya zonk,” tulis akun instagram bernama @dewayu.mdm.
Tidak sedikit juga yang mengatakan bahwa gaya permainan Bali United di tangan Widodo Cahyono Putro monoton dan mudah terbaca tim lawan.
Para suporter mengatakan bahwa strategi pelatih berusia 47 tahun ini sudah tidak ada tajinya lagi. Bukan itu saja.
Beberapa komentar juga mengaitkan hasil buruk yang diraih Serdadu Tridatu karena karma dari didepaknya Kevin Brands dengan tidak terhormat.
“Kutukan Kevin Brands atau memang Coach Widodo yang harus diganti?,” tulis akun instagram bernama @yoga.prmana.
Sekarang adalah waktunya untuk menunggu apa yang harus dilakukan Manajemen Bali United termasuk sang arsitek Widodo Cahyono Putro untuk segera berbenah atau mereka akan berada di papan bawah.
