31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 10:58 AM WIB

Suporter Sorot Kartu Merah Andhika, Coach Teco Bereaksi Keras

BANDUNG – Tidak diunggulkan menjadi keuntungan bagi PSS Sleman di turnamen Piala Menpora 2021. Irfan Jaya Dkk bermain lepas, penuh disiplin dan determinasi tinggi di depan gawang lawan.

Tim-tim besar pun berhasil mereka taklukkan di babak penyisihan grup. Seperti kala melawan juara dua kali Liga Indonesia, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, Madura United dan Persela Lamongan.

Di babak 8 besar, giliran Bali United yang jadi korban Laskar Sembada – sebutan PSS Sleman. Serdadu Tridatu takluk melalui adu tendangan penalti.

Stefano Lilipaly Dkk yang awalnya menguasai jalannya pertandingan harus balik ditekan setelah kartu merah didapat bek kanan Bali United Made Andhika Wijaya di menit 69.

Meski masih mampu mengimbangi permainan PSS Sleman, Bali United terlihat kedodoran. Pemain terlihat kuwalahan menahan agresivitas pemain PSS Sleman.

Kondisi ini yang disesalkan suporter Bali United. Akun media sosial Bali United diserbu komentar netizen yang menyorot kartu merah yang kembali diperoleh Andhika di ajang Piala Menpora.

“Uli 2017 andika sing berubah2 ???????? nu gen otak ne sing main ulah ngadok pelaib kenceng,” ujar pemilik akun @ didikkrisnayuna. “@didikkrisnayuna ccokne main kungfu,” balas akun @ wahbilly.

@didikkrisnayuna tidak ada peningkatan, malah menurun..harus belajar lebih banyak,” beber akun @ bobing_666.

Pelatih Bali United Stefano Cugurra menilai kartu merah yang diterima timnya kepada Andhika Wijaya sangat mempengaruhi jalannya permainan.

Namun sebenarnya Bali United masih mampu bertahan dengan baik walau dengan 10 pemain. Di babak adu tendangan penalti, ia mengakui PS Sleman sempurna.

“Dari babak pertama saya pikir dua tim tidak banyak peluang buat cetak gol, dua tim bagus bertahan dari pada menyerang. Babak kedua Bali United lebih dominan, main lebih bagus kita kena kartu merah,

waktu itu pertandingan lebih susah, tapi masih bisa bertahan bagus, Sleman tidak ada peluang cetak gol, di penalti mereka lebih bagus dari kita,” papar Coach Teco dilansir dari situs ligaindonesiabaru.com.

 

BANDUNG – Tidak diunggulkan menjadi keuntungan bagi PSS Sleman di turnamen Piala Menpora 2021. Irfan Jaya Dkk bermain lepas, penuh disiplin dan determinasi tinggi di depan gawang lawan.

Tim-tim besar pun berhasil mereka taklukkan di babak penyisihan grup. Seperti kala melawan juara dua kali Liga Indonesia, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, Madura United dan Persela Lamongan.

Di babak 8 besar, giliran Bali United yang jadi korban Laskar Sembada – sebutan PSS Sleman. Serdadu Tridatu takluk melalui adu tendangan penalti.

Stefano Lilipaly Dkk yang awalnya menguasai jalannya pertandingan harus balik ditekan setelah kartu merah didapat bek kanan Bali United Made Andhika Wijaya di menit 69.

Meski masih mampu mengimbangi permainan PSS Sleman, Bali United terlihat kedodoran. Pemain terlihat kuwalahan menahan agresivitas pemain PSS Sleman.

Kondisi ini yang disesalkan suporter Bali United. Akun media sosial Bali United diserbu komentar netizen yang menyorot kartu merah yang kembali diperoleh Andhika di ajang Piala Menpora.

“Uli 2017 andika sing berubah2 ???????? nu gen otak ne sing main ulah ngadok pelaib kenceng,” ujar pemilik akun @ didikkrisnayuna. “@didikkrisnayuna ccokne main kungfu,” balas akun @ wahbilly.

@didikkrisnayuna tidak ada peningkatan, malah menurun..harus belajar lebih banyak,” beber akun @ bobing_666.

Pelatih Bali United Stefano Cugurra menilai kartu merah yang diterima timnya kepada Andhika Wijaya sangat mempengaruhi jalannya permainan.

Namun sebenarnya Bali United masih mampu bertahan dengan baik walau dengan 10 pemain. Di babak adu tendangan penalti, ia mengakui PS Sleman sempurna.

“Dari babak pertama saya pikir dua tim tidak banyak peluang buat cetak gol, dua tim bagus bertahan dari pada menyerang. Babak kedua Bali United lebih dominan, main lebih bagus kita kena kartu merah,

waktu itu pertandingan lebih susah, tapi masih bisa bertahan bagus, Sleman tidak ada peluang cetak gol, di penalti mereka lebih bagus dari kita,” papar Coach Teco dilansir dari situs ligaindonesiabaru.com.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/