GIANYAR – Sudah tiga kali uji coba dalam tiga pekan terakhir, Bali United selalu memenangkan pertandingan.
Setelah menghajar Putra Tresna dua pekan beruntun, kali ini giliran klub asal Timor Leste yang dibungkam oleh Serdadu Tridatu.
Menghadapi Boavista Futeball Clube Timor Leste di laga uji coba Sabtu sore kemarin (13/4) di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali United berhasil menang dengan skor 4-1.
Gol kemenangan Bali United berhasil diledakkan Irfan Bachdim pada menit kedua melalui sepakan volinya dari luar kotak penalti,
Stefano Lilipaly pada menit ke-54, sepakan jarak jauh Fadil Sausu pada menit ke-76 dan gol dari Yabes Roni pada menit ke-90.
Gol dari Boavista dilesakkan oleh Jackson pada menit ke-30. Dari pertandingan kemarin, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra mulai mencari-cari formasi terbaiknya.
Maka dari itu, Teco membawa 22 pemain saat menghadapi klub juara Liga Timor Leste 2018 tersebut.
Skema serangan dari berbagai posisi juga dilakukan Bali United. Terlihat Teco sedikit menerapkan strategi built up pressing untuk meredam permainan Boavista.
“Kami memainkan 22 pemain untuk persiapan kami di Liga 1 dan Piala Indonesia. Saya juga berterimakasih karena mereka (Boavista) mau beruji coba dengan kami,” beber Teco.
Tetapi saat Boavista berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, terlihat permainan sedikit berubah. Pertahanan mulai sedikit kewalahan dalam mengantisipasi serangan yang dilakukan Boavista.
Masalah ini harus segera diatasi oleh Teco secepatnya. Jika tidak, di Liga 1 nanti William Pacheco dkk akan kewalahan karena kualitas tim lain jelas selevel dengan Bali United.
Mengenai masalah ini, Teco menampik jika ada kelengahan di lini belakang Serdadu Tridatu. “Ada yang salah waktu marking pemain.
Mereka juga memiliki passing bagus sehingga bisa mencetak gol,” ungkap ayah satu anak tersebut. Bagi Teco, kualitas Boavista cukup bagus sehingga dia bisa melihat kekurangan yang dimiliki skuadnya saat ini.
