26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 3:46 AM WIB

CATAT! Bungkam Tampines Berkat Kecerdikan Coach Teco Ganti Pemain

DENPASAR – Seandainya Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra tidak jeli melihat pergantian pemain, mungkin saja langkah Bali United terhenti di Preliminary Round

1 Asia Champions League (ACL) 2020 menghadapi Tampines Rovers di Jalan Besar Stadium, Singapura Rabu malam kemarin (14/1).

Melihat pertandingan secara keseluruhan, Serdadu Tridatu sedikit empot-empotan alias besusah payah untuk menyingkirkan Tampines di markasnya sendiri.

Mereka harus bermain hingga perpanjangan waktu untuk bisa menang dengan skor 3-5 untuk berhak melaju ke Preliminary Round 2 menghadapi wakil Australia, Melbourne Victory Selasa pekan depan (21/1).

Sejak babak pertama, sebenarnya Serdadu Tridatu lebih dominan. Apalagi Stadion Jalan Besar seperti kandang sendiri karena lebih banyak Semeton Dewata dibanding suporter tuan rumah.

Melvin Platje berhasil membuka keunggulan Serdadu Tridatu melalui gol cepat nan indah pada menit kedelapan.

Dari jarak sekitar 55 meter, penyerang berpaspor Belanda tersebut melesakkan tembakan yang tidak mampu dihalau penjaga gawang Tampines Rovers Mohamed Zulfairuuz Rudy.

Melvin bisa mencetak gol spektakuler tersebut karena salah seorang pemain Si Kijang – julukan Tampines salah mengumpan.

Pada menit ke-13, Melvin menciptakan brace setelah menerima umpan dari Stefano Lilipaly.

Kebangkitan Tampines mulai terlihat di akhir babak pertama setelah penyerang mereka Boris Kopitovoc memperkecil ketertinggalan pada menit ke-43 setelah memenangi duel dengan Leonard Tupamahu.

Di babak kedua, kepanikan mulai terjadi. Terlihat kesalahan ada disisi kanan pertahanan Serdadu Tridatu yang dijaga I Made Andhika Wijaya.

Jordan Webb berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-53. Setelah itu, skema gol yang hampir sama kembali terulang dari sisi kanan.

M. Rahmat yang mencoba menghalau bola silang Boris Kopitovic, justru mengarahkannya ke gawang Wawan Hendrawan pada menit ke-67.

Setelah tertinggal, kejelian dan kecerdikan Teco mulai terlihat. Andhika yang melakukan dua kali kesalahan langsung diganti oleh Gavin Kwan Adsit pada menit ke-77.

Pada menit ke-82, M. Rahmat berhasil menebus kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang dan memaksa pertandingan dilanjutkan hingga babak perpanjangan waktu.

Setelah sedikit kedodoran di menit ke-60 keatas, di perpanjangan waktu Bali United lebih on fire dan berhasil mencetak dua gol lagi oleh sepakan Stefano Lilipaly pada menit ke-100 dan Sidik Saimima pada menit ke-115.

 

DENPASAR – Seandainya Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra tidak jeli melihat pergantian pemain, mungkin saja langkah Bali United terhenti di Preliminary Round

1 Asia Champions League (ACL) 2020 menghadapi Tampines Rovers di Jalan Besar Stadium, Singapura Rabu malam kemarin (14/1).

Melihat pertandingan secara keseluruhan, Serdadu Tridatu sedikit empot-empotan alias besusah payah untuk menyingkirkan Tampines di markasnya sendiri.

Mereka harus bermain hingga perpanjangan waktu untuk bisa menang dengan skor 3-5 untuk berhak melaju ke Preliminary Round 2 menghadapi wakil Australia, Melbourne Victory Selasa pekan depan (21/1).

Sejak babak pertama, sebenarnya Serdadu Tridatu lebih dominan. Apalagi Stadion Jalan Besar seperti kandang sendiri karena lebih banyak Semeton Dewata dibanding suporter tuan rumah.

Melvin Platje berhasil membuka keunggulan Serdadu Tridatu melalui gol cepat nan indah pada menit kedelapan.

Dari jarak sekitar 55 meter, penyerang berpaspor Belanda tersebut melesakkan tembakan yang tidak mampu dihalau penjaga gawang Tampines Rovers Mohamed Zulfairuuz Rudy.

Melvin bisa mencetak gol spektakuler tersebut karena salah seorang pemain Si Kijang – julukan Tampines salah mengumpan.

Pada menit ke-13, Melvin menciptakan brace setelah menerima umpan dari Stefano Lilipaly.

Kebangkitan Tampines mulai terlihat di akhir babak pertama setelah penyerang mereka Boris Kopitovoc memperkecil ketertinggalan pada menit ke-43 setelah memenangi duel dengan Leonard Tupamahu.

Di babak kedua, kepanikan mulai terjadi. Terlihat kesalahan ada disisi kanan pertahanan Serdadu Tridatu yang dijaga I Made Andhika Wijaya.

Jordan Webb berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-53. Setelah itu, skema gol yang hampir sama kembali terulang dari sisi kanan.

M. Rahmat yang mencoba menghalau bola silang Boris Kopitovic, justru mengarahkannya ke gawang Wawan Hendrawan pada menit ke-67.

Setelah tertinggal, kejelian dan kecerdikan Teco mulai terlihat. Andhika yang melakukan dua kali kesalahan langsung diganti oleh Gavin Kwan Adsit pada menit ke-77.

Pada menit ke-82, M. Rahmat berhasil menebus kesalahannya dengan mencetak gol penyeimbang dan memaksa pertandingan dilanjutkan hingga babak perpanjangan waktu.

Setelah sedikit kedodoran di menit ke-60 keatas, di perpanjangan waktu Bali United lebih on fire dan berhasil mencetak dua gol lagi oleh sepakan Stefano Lilipaly pada menit ke-100 dan Sidik Saimima pada menit ke-115.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/