29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 0:38 AM WIB

Bawa Keluarga ke Yogya, Leo Anggap Dua Putaran Terlalu Dipaksakan

DENPASAR – Enam sampai tujuh pertandingan dalam satu bulan, tentu menguras tenaga pemain Bali United yang akan berlaga di Liga 1 Oktober mendatang.

Belum lagi harus memikirkan keluarga yang ditinggal di Bali. Bagi center bek Bali United Leonard Tupamahu, sebagai pemain senior di skuad Serdadu Tridatu saat ini, apa yang terjadi nanti harus disiapkan dengan matang.

Dia dan pemain lainnya harus memikirkan bagaimana caranya agar meminimalisir resiko cedera saat pertandingan nanti.

Termasuk kemungkinan membawa keluarga kecilnya ke Yogyakarta untuk mendampinginya selama pertandingan di sana.

“Kalau saya lihat tahun ini (Liga 1) terkesan dipaksakan dua putaran. Akibatnya jadwal sangat padat dan resiko kelelahan pemain. Apalagi katanya harus pakai jalur darat untuk pertandingan away,” terang Leo – sapaan akrabnya.

Mau tidak mau, pola makan dan istirahat harus benar-benar terjaga dengan baik. Leo tidak lupa selalu berdoa agar perjalanan di Liga 1 tahun ini bisa berjalan dengan lancar.

Satu hal lagi yang membuatnya termotivasi di liga nanti adalah keluarga kecilnya yang diboyong ke Yogyakarta. Baginya, keluarga adalah motivasi terbesar untuk menjalani setiap pertandingan.

“Saya pasti bawa keluarga saya ke Jogja bang. Saya juga sudah komunikasi dengan manajemen tim. Bagi saya, keluarga sangat penting.

Tanpa keluarga, terasa sepi dan kurang motivasi saat bekerja. Selama ini, keluarga kecil saya yang selalu mendukung perjalanan karier saya bersama tim,” tutur Leo. 

DENPASAR – Enam sampai tujuh pertandingan dalam satu bulan, tentu menguras tenaga pemain Bali United yang akan berlaga di Liga 1 Oktober mendatang.

Belum lagi harus memikirkan keluarga yang ditinggal di Bali. Bagi center bek Bali United Leonard Tupamahu, sebagai pemain senior di skuad Serdadu Tridatu saat ini, apa yang terjadi nanti harus disiapkan dengan matang.

Dia dan pemain lainnya harus memikirkan bagaimana caranya agar meminimalisir resiko cedera saat pertandingan nanti.

Termasuk kemungkinan membawa keluarga kecilnya ke Yogyakarta untuk mendampinginya selama pertandingan di sana.

“Kalau saya lihat tahun ini (Liga 1) terkesan dipaksakan dua putaran. Akibatnya jadwal sangat padat dan resiko kelelahan pemain. Apalagi katanya harus pakai jalur darat untuk pertandingan away,” terang Leo – sapaan akrabnya.

Mau tidak mau, pola makan dan istirahat harus benar-benar terjaga dengan baik. Leo tidak lupa selalu berdoa agar perjalanan di Liga 1 tahun ini bisa berjalan dengan lancar.

Satu hal lagi yang membuatnya termotivasi di liga nanti adalah keluarga kecilnya yang diboyong ke Yogyakarta. Baginya, keluarga adalah motivasi terbesar untuk menjalani setiap pertandingan.

“Saya pasti bawa keluarga saya ke Jogja bang. Saya juga sudah komunikasi dengan manajemen tim. Bagi saya, keluarga sangat penting.

Tanpa keluarga, terasa sepi dan kurang motivasi saat bekerja. Selama ini, keluarga kecil saya yang selalu mendukung perjalanan karier saya bersama tim,” tutur Leo. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/