DENPASAR – Pengalaman pahit dirasakan gelandang muda Bali United Arapenta Poerba. Turun menggantikan Yabes Roni, Arapenta dkk harus merasakan kekalahan dari PSIS Semarang dengan skor tipis 1 – 0.
Meski sedih, jebolan Bali United U-19 ini meminta semua pemain tidak larut dalam kesedihan. Justru harus di pertandingan sisa untuk merebut juara Liga 1.
“Ya, semua pemain sudah sangat bekerja keras di pertandingan kemarin. Tapi memang hasilnya tidak sesuai dengan harapan kami.
Pastinya hasil ini akan membuat kami lebih semangat untuk kerja keras lagi agar bisa mendapat hasil positif di pertandingan selanjutnya.
Selain itu kami semua juga punya tekad untuk juara tahun ini,” ujar Arapenta Poerba dilansir dari situs baliutd.com.
Diakui Arapenta, persaingan memperebutkan juara Liga 1 masih sangat terbuka. Apalagi, Bali United unggul 13 poin daripada pesaing terdekatnya; Madura United dan Persipura Jayapura.
Yang dibutuhkan semua pemain adalah fokus dan tidak hilang konsentarasi. Pasalnya, menjelang berakhirnya Liga, semua tim pasti berjuang meraih hasil terbaik.
Tiga tim terbawah pasti berjuang lolos dari jurang degradasi. Sementara tim – tim diatasnya berjuang tidak sampai melorot dan terdegradasi.
Di satu sisi, tim-tim di papan atas pasti berupaya menyodok Bali United dari puncak klasemen sementara Liga 1.
“Tentunya kami ingin juara sebelum pertandingan terakhir. Itu kenapa kami harus benar-benar kerja keras di setiap pertandingan kedepannya,” pungkas Arapenta.