27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 7:23 AM WIB

Posisi VDV Tergantung Lawan, Cocok untuk Memperlambat Ritme Permainan

LEGIAN – Dalam beberapa pertandingan terakhir, posisi Nick Van Der Velden (VDV) selalu berada di posisi gelandang bertahan bersama Fadil Sausu dan Kevin Brands.

Sesekali, dia menjadi sedikit mundur membantu pertahanan. Hal ini lebih banyak terlihat di AFC Cup. Padahal di musim lalu, VDV lebih dominan bermain di posisi sayap kiri bersama Irfan Bachdim dan Sylvano Comvalius.

Banyak yang berpendapat bahwa posisi VDV di gelandang bertahan kurang maksimal. Sebab, ciri khas Bali United yang lebih dominan memainkan bola dari kaki ke kaki seperti hilang di musim ini.

Jika dilihat dari statistik musim lalu, zona penyerangan Serdadu Tridatu memang lebih banyak berada di sayap kiri.

Tercatat sayap kiri memang lebih dominan dari posisi lainnya dengan dominasi 40 persen. Benarkah anggapan tersebut?

Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro ditemui usai latihan mengatakan, posisi VDV tergantung lawan yang akan dihadapi Bali United.

“Tergantung sekarang apakah mau melawan tim dengan pemain sayap cepat atau tidak. Kalau tidak, Nick bisa dipasang di posisi sayap,” beber Coach Widodo.

Sebab, VDV bukanlah tipikal pemain cepat seperti Yabes Roni, Stefano Lilipaly, Miftahul Hamdi, atau Irfan Bachdim yang memang sebagai pemain sayap. VDV cocok untuk memperlambat ritme permainan.

“Nick itu bukan tipikal sprinter. Kalau ditaruh sebagai pemain sayap untuk memperlambat tempo, tidak masalah. Kalau lawannya juga tidak punya pemain sayap cepat,” jelasnya.

LEGIAN – Dalam beberapa pertandingan terakhir, posisi Nick Van Der Velden (VDV) selalu berada di posisi gelandang bertahan bersama Fadil Sausu dan Kevin Brands.

Sesekali, dia menjadi sedikit mundur membantu pertahanan. Hal ini lebih banyak terlihat di AFC Cup. Padahal di musim lalu, VDV lebih dominan bermain di posisi sayap kiri bersama Irfan Bachdim dan Sylvano Comvalius.

Banyak yang berpendapat bahwa posisi VDV di gelandang bertahan kurang maksimal. Sebab, ciri khas Bali United yang lebih dominan memainkan bola dari kaki ke kaki seperti hilang di musim ini.

Jika dilihat dari statistik musim lalu, zona penyerangan Serdadu Tridatu memang lebih banyak berada di sayap kiri.

Tercatat sayap kiri memang lebih dominan dari posisi lainnya dengan dominasi 40 persen. Benarkah anggapan tersebut?

Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro ditemui usai latihan mengatakan, posisi VDV tergantung lawan yang akan dihadapi Bali United.

“Tergantung sekarang apakah mau melawan tim dengan pemain sayap cepat atau tidak. Kalau tidak, Nick bisa dipasang di posisi sayap,” beber Coach Widodo.

Sebab, VDV bukanlah tipikal pemain cepat seperti Yabes Roni, Stefano Lilipaly, Miftahul Hamdi, atau Irfan Bachdim yang memang sebagai pemain sayap. VDV cocok untuk memperlambat ritme permainan.

“Nick itu bukan tipikal sprinter. Kalau ditaruh sebagai pemain sayap untuk memperlambat tempo, tidak masalah. Kalau lawannya juga tidak punya pemain sayap cepat,” jelasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/